TULANGBAWANG – Kegiatan jalan sehat dalam rangka peringatan Hari Ulang Tahun (HUT) Kabupaten Tulangbawang ke-22 berjalan sangat meriah, Selasa (12/03/2019). Ribuan masyarakat hadir meramaikan kegiatan tersebut.

Bersama unsur Forkopimda Plus, Bupati Tulangbawang, Hj. Winarti SE MH antusias melepas dan mengikuti jalan sehat yang starnya dimulai dari Komplek Perkantoran Pemda Tulangbawang dengan rute keliling komplek perkantoran Pemda, dan finish kembali di garis start.

Selain masyarakat, berbagai unsur turut terlibat dalam acara ini sebagai wujud gotong royong. Bahkan seluruh OPD berperan aktif dalam menyiapkan hadiah. B-POM Tulangbawang turut hadir dengan mobil laboratoriumnya.

“Saya sangat apresiasi kegiatan ini, lewat Dispora dengan gotong royong kita bisa melaksanakan acara dengan meriah. Jangan melihat hadiahnya, tapi olahraganya, kebersamaan kita adalah poin utamanya” ujar Bunda Winarti.

Usai dari kegiatan jalan sehat, Bupati melakukan peresmian koperasi guru dan tenaga kependidikan, pencanangan program “ayo belajar subuh” dan sekolah Hijau (Green school), penyerahan 1000 unit laptop serta seminar sehari membangun Pendidikan menghadapi Revolusi Industri 4.0, yang dilaksanakan di Gedung Serba Guna (GSG) Menggala.

Dalam kesempatan itu, hadir tamu dari Kementerian Pendidikan, yakni Gogot Suharwoto, Ph.D selaku Kepala Pusat Tekhnologi Informasi dan Komunikasi Pendidikan Kementerian Pendidikan dan Kebudayaan RI, sehingga seperti memberikan kado bagi Kabupaten Tulangbawang, hadiah untuk semua terutama bagi para insan pendidikan.

“Jadikan sebagai pelecut semangat kita untuk terus berkomitmen memanjakan pendidikan. Terimakasih pak Gogot, telah hadir di Tulangbawang, kehadiran bapak adalah hadiah untuk kami, semoga kami bisa menyerap ilmu yang bapak sampaikan,” ujar Winarti.

Sementara Kepala Pusat Tekhnologi Informasi dan Komunikasi Pendidikan Kementerian Pendidikan dan Kebudayaan RI, Gogot Suharwoto, Ph.D mengatakan, bahwa perkembangan IT dewasa ini sangat pesat, perlu ekstra untuk semua belajar, agar tidak tertinggal.

“Saat ini Bapak/Ibu jangan kaget, bila anak umur 4 tahun sudah tau mengakses YouTube atau Whatshapp. Dunia berubah ke zaman digital. Kita harus belajar supaya kita bisa menjadi filter, bila tidak perkembangan zaman akan menjadi bencana untuk kita semua,” ujar Gogot Suharwoto.

Dalam laporannya Kepala Dinas Pendidikan, Nazarudin menyampaikan, bahwa tujuan pembentukan koperasi BMW Kependidikan adalah meningkatkan kebersamaan dan gotong royong antar keluarga kependidikan, program greenshool menciptakan lingkungan sekolah yang nyaman dan asri untuk mendukung proses belajar.

Bupati Tulangbawang sangat mendukung program-program Pendidikan untuk menyiapkan generasi muda Kabupaten Tulangbawang yang sehat, cerdas, terampil, dan berbudi pekerti luhur.

Maka dari itu, pada kesempatan ini Bupati mencanangkan pemanfaatan teknologi informasi dan komunikasi dalam proses pembelajaran di seluruh jenjang pendidikan Kabupaten Tulangbawang dengan menyerahkan 1000 unit laptop kepada satuan pendidikan.

Ia berpesan, tantangan kemajuan pendidikan menjelang revolusi industri 4.0 cukup berat. Alih teknologi harus diiringi dengan pembangunan sumber daya manusia yang dimulai dengan pendidikan karakter di rumah tangga, dan pengembangan ilmu pengetahuan dan teknologi di ruang-ruang kelas di sekolah.

“Dengan semangat ayo kerja dan kerja dengan semangat gotong royong mari kita wujudkan pendidikan yang bermutu dan terjangkau oleh seluruh lapisan masyarakat di Kabupaten Tulangbawang Sai Bumi Nengah Nyappur yang tercinta ini,” pesannya. (zai)