METRO – Belum lama selesai dikerjakan, pembangunan pelataran masjid Taqwa Metro mulai muncul persoalan. Sejumlah persoalan yang dikeluhkan masyarakat mulai dari genangan, kerikil berserakan, hingga tiang lampu yang menghantarkan arus listrik keluar sehingga membuat siapapun yang menyentuh tiang tersebut dapat tersetrum.

Sejumlah persoalan tersebut dipaparkan secara rinci oleh warga sekitar Masjid Taqwa Metro. Salah seorang petugas parkir Masjid setempat menuturkan, bangunan yang belum lama selesai dikerjakan tersebut minim pengawasan.

“Ya kalo pembangunannya itu mungkin tidak sesuai. Saya tau persis karena kan saya jaga parkir disini. Yang jelas memang pengawasannya kurang, dulu pernah juga kami tegur sampai dividiokan tapi masih tidak di gubris,” ujar Rahmat saat diwawancara media, Jum’at (17/1/2020).

Ia juga menduga bahwa kontruksi yang dibangun tersebut tidak sesuai. Pasalnya, hujan yang yang terjadi selama beberapa pekan terakhir mengakibatkan bangunan retak.

“Kerikil itu pada copot semua mungkin karena kena hujan, dan mungkin ini kurang lengket karena adukannya tidak sesuai. Ini juga bangunannya sudah retak-retak. Pembuangan airnya juga kecil dan sepertinya mampet makannya jadi tergenang setiap hujan,” ucapnya.

Meski begitu, ia mengaku tidak mengetahui sama sekali terkait nama proyek dan jumlah anggaran pembangunan lantaran selama proses pembangunan hingga selesai dikerjakan tidak disertai dengan papan informasi proyek pembangunan.

“Kalo namanya proyek apa saya juga kurang tau karena selama proses pembangunan sampai selesai tidak ada plang informasi penggunaan anggaran pembangunan. Yang jelas ini sudah mulai rusak dan seharusnya diperbaiki, padahal ini belum lama selesai,” harap Rahmat

Sementara dari pantauan media, terlihat kurang dari 20 lubang resapan air di pelataran gerbang utara Masjid Taqwa. Terlihat pula kontruksi yang tidak melekat sempurna sehingga diduga menjadi penyebab utama terlepasnya batu-batu yang ditempel diatasnya saat hujan tiba.

Terdapat pula sejumlah tiang yang berdasarkan keterangan masyarakat sekitar masjid taqwa memiliki arus listrik keluar, sehingga membuat setiap orang yang menyentuhnya dapat tersetrum.

Diduga, terdapat kesalahan ketika pemasangan instalasi listrik pada tiang lampu tersebut. Akibatnya salah satu tiang lampu dipasang garis penghalang oleh warga agar permukaannya tidak tersentuh masyarakat.

Hingga berita ini diturunkan belum ada keterangan dari Pemerintah Kota Metro maupun dinas terkait. (Arby)