BANDAR LAMPUNG – Kota Bandar Lampung terpilih sebagai tuan rumah Pekan Olahraga Provinsi (Porprov) X tahun 2026. Hal itu diputuskan dalam Rapat Kerja Provinsi (Rakerprov) Komite Olahraga Nasional Indonesia (KONI) provinsi Lampung.

Rapat pleno peserta Rakerprov terdiri dari Ketua dan Sekretaris KONI Kabupaten dan Kota se provinsi Lampung serta seluruh pengurus Cabor anggota KONI Provinsi Lampung di Emersia Hotel Bandar Lampung, Sabtu (4/10/2025).

Ketua Umum KONI Lampung Taufik Hidayat yang membacakan keputusan pada Sidang Pleno Rakerprov yang secara aklamasi sepakat menunjuk KONI Kota Bandar Lampung sebagai tuan rumah Poprov, menyusul ketidaksanggupan tiga kabupaten lain yang sebelumnya mencalonkan diri dan ditunjuk juga sebagai tuan rumah Porprov X tersebut.

Ketiga kabupaten itu adalah Tulangbawang Barat sebelumnya mencalonkan diri, sementara Tulangbawang dan Mesuji ditunjuk sebagai tuan rumah bersama Tuba Barat. Namun belakangan para bupati kabupaten tersebut yang rata-rata terpilih pada tahun 2024, menyatakan belum ada kemampuan keuangan, sehingga menyatakan tidak sanggup.

Selain memutuskan tuan rumah Porprov, Taufik juga menyampaikan bahwa atas persetujuan seluruh pengurus KONI Daerah serta cabang olahraga anggota KONI provinsi Lampung, mulai saat ini KONI provinsi Lampung bertambah 4 anggota dari cabang olahraga Savate (Federasi Savate Indonesia), Padle (Perkumpulan Besar Padle Indonesia) , Modern Triathlon Indonesia (MPI) dan Sepakbola Mini atau Mini Soccer (Komite Sepakbola Mini Indonesia).

Sementara itu Asisten I Kota Bandar Lampung, Wilson Faisol, mewakili Walikota Bandarlampung Eva Dwiana yang juga ketua umum KONI Kota Bandarlampung mengatakan bahwa secara teknis, KONI Kota Bandar Lampung siap melaksanakan amanat Rakerprov KONI Lampung 2025.

“Kami siap, untuk menjalankan sebagai tuan rumah Porprov X tahun 2026, dan kami akan segera melakukan konsolidasi dengan seluruh stakeholder terkait untuk mempersipkan. Karena waktunya tinggal kurang dari setahun,” kata Wilson kepada awak media usai Rakeprov, Sabtu 4 Oktober 2025 di Bandar Lampung.

Wilson menegaskan bahwa Porprov adalah sebuah iven yang diharapkan juga bisa menggerakkan ekonomi rakyat Bandarlampung, terutama di sektor UMKM, serta beberapa sektor lainnya termasuk pariwisata.

“Banyak yang terkait dengan iven olahraga Porprov ini, maka dari itu kami akan segera melakukan persiapan perencanaan dengan melibatkan banyak elemen masyarakat, termasuk bagaimana terlebih dahulu menginventarisir venue olahraga yang kela akan dipergunakan dalam pertandingan,” lanjut Wilson.

Menurut dia, waktu setahun ini dinilai cukup, karena di Bandar Lampung relatif banyak tempat yang bisa dipakai sebagai tempat pertandingan beberapa cabor, baik yang indoor maupun outdoor. (hms)