BANDAR LAMPUNG – Lebih dari sepekan Operasi Keselamatan Krakatau (OKK) 2022 digelar Polda Lampung. Operasi ini diklaim menurunkan angka kecelakaan lalulintas (Lakalantas).

Selama pelaksanaan Operasi Keselamatan Krakatau 2022 dilaksanakan, Ditlantas Polda Lampung telah melakukan evaluasi capaian dari operasi tersebut. Sementara operasi ini akan berakhir tanggal 14 Maret mendatang.

Direktur Lantas Polda Lampung, Kombes Pol Raden Romdhon Natakusuma melalui Wadirlantas AKBP Muhammad Ali mengatakan, angka kecelakaan lalulintas di Lampung turun dibandingkan tahun sebelumnya.

“Angka kecelakaan lalulintas sedikit menurun dibanding operasi tahun 2021. Sementara untuk tingkat pelanggaran lalu lintas, belum tercatat,” katanya.

Ali menjelaskan, saat ini jajarannya masih melakukan pendataan lebih lengkap hingga pelaksanaan Operasi Keselamatan Krakatau 2022 selesai.

“Selama giat operasi berlangsung, kami juga tidak melakukan penindakan (tilang) tapi lebih ke depankan preemtif dan preventif,” ujarnya.

Ali menambahkan, saat ini untuk tingkat pelanggaran belum ada catatan, karena tidak ada penindakan. Namun, apabila pelanggarannya fatal dan kasat mata, hingga berpotensi kecelakaan, maka akan ditindak.

“Untuk Operasi Keselamatan Krakatau 2022, Ditlantas Polda Lampung lebih mengedepankan kegiatan preentif dan preventif. Kegiatan preentif, dilakukan dengan pembagian masker, sembako, minyak goreng, dan lainnya,” terangnya.

Sedangkan, preventifnya kegiatan patroli dan  memberikan imbauan kepada masyarakat untuk tertib berlalu lintas.

“Untuk temuan pelanggaran yang menonjol, sejauh ini belum ada,” ungkapnya. (kpt)