LAMPUNG SELATAN – Kejaksaan Negeri (Kejari) Lampung Selatan (Lamsel) terus melanjutkan proses penindakan dugaan korupsi di Dinas Pariwisata dan Kebudayaan (Disparbud) setempat.
Hingga hari ini (4/12), Korp Adyaksa itu belum menetapkan tersangka dalam kasus ini. Berdasarkan alat bukti, Kejari menaikkan status penyelidikan menjadi penyidikan.
Diketahui, kemarin (4/12), Kejari Lamsel menggeledah salah satu ruangan di Disparbud setempat. Ini merupakan tindak lanjut dari proses penyelidikan dugaan korupsi.
“Kami menggeledah ruangan Disparbud untuk mencari alat bukti lain sebagai pendukung untuk menetapkan tersangka.” ungkap Hutamrin, saat ekspose di ruang kerjanya, siang tadi.
Dikatakannya, penyelidikan telah dilakukan sejak tanggal 2 Oktober 2019 lalu. Ada tiga item kegiatan yang sedang diselidiki pada anggaran tahun 2018. Yakni, Festival Kalianda dengan anggaran Rp1,3 miliar, Pelestarian dan aktualisasi budaya Lamsel dengan anggaran Rp355 miliar dan kegiatan Perekat adat budaya Lamsel dengan anggaran Rp375 juta.
“Sejak tanggal itu kami melakukan proses penyelidikan. Secara maraton telah kami lakukan, sampai sudah ada sekitar 10 saksi yang kami minta keterangan seputar ketiga kegiatan itu,” ujarnya.
Dari proses penyelidikan, terdapat beberapa fakta dan alat bukti bahwa ada kerugian negara dalam kegiatan tersebut, sehingga kejari Lamsel melakukan ekspose internal dan mengharuskan prosesnya untuk dinaikkan menjadi penyidikan.
“Kami menaikkan status dari penyelidikan ke penyidikan sejak tanggal 11 November 2019. Sudah ada dua alat bukti yang kami temukan. Penggeledahan kemarin (3/12) untuk mencari alat pendukung lain yang berkaitan dugaan kegiatan itu,” bebernya.
Namun, meski sudah masuk dalam proses penyidikan, Kejari Lamsel belum menetapkan tersangka. Sebab, korp seragam coklat itu sedang mencari orang yang bertanggungjawab dalam kegiatan tersebut.
“Secepatnya kami akan tetapkan tersangkanya ! Saya belum bisa pastikan berapa orang yang akan ditetapkan tersangka. Yang pasti, kegiatan ini nanti ada tersangkanya,” pungkasnya. (Doy)