BANDAR LAMPUNG � Rumah Makan Nasi Sambal Asin di Jalan Gatot Subroto, Sukaraja, Telukbetung Selatan akan menggratiskan makanan kepada siapa saja yang memiliki nama depan Muhammad dan Maria.

R Budiawan Sentosa (31) owner RM Nasi Sambal Asin mengatakan, pengunjung yang bernama Muhammad dan Maria bisa mendapatkan menu makan gratis cukup dengan menunjukkan identitas diri bahwa benar bernama depan Muhammad ataupun Maria.

“Identitas yang ditunjukkan KTP atau SIM, kami berikan menu makan gratis tanpa ada syarat-syarat lainnya,” kata Oca -panggilan lain Rachmat Budiawan Sentosa.

Ditambahkanya program ini akan berjalan pada setiap hari Jumat.

“Saya sebagai muslim, Jumat adalah hari yang utama untuk berbagi atau sedekah. Dan untuk promo ini berlaku juga sampai 3 bulan kedepan,” pungkasnya.

Promo ini dijalankan berkaitan dengan dugaan penistaan agama oleh salah satu waralaba resto dan club di Jakarta.

Keprihatinan dengan promo yang dianggap melecehkan Nabi umat muslim ini sangat memprihatinkannya.

Selain itu, meski rumah makanya baru di buka sejak sebulan terakhir namun promo yang di jalankan sejak 1 Juli lalu.

Rumah Makan yang buka setiap hari dari pukul 10.00 – 21.00 WIB ini memiliki berbagai menu makanan dan minuman khas Indonesia.

Selain promo Muhammad dan Maria, lanjut Rachmat, pihaknya juga menawarkan promo menarik lainnya. Antara lain, setiap pembelian minum gratis nasi sambal asin. Ada juga voucher gratis makan minimal pembelian Rp50 ribu.

“Di rumah makan ini kami juga menyediakan free wifi bagi setiap pengunjung yang datang,” terang Rachmat.

Menurut Rachmat bagi pengunjung yang belum sempat datang langsung, bisa melakukan pemesanan secara online.

Untuk saat ini, menu makanan seperti nasi sambal asin plus ayam, ikan gurame, bebek dan minuman lainnya bisa diorder melalui Gofood dan Sopefood.

Harga yang ditawarkan cukup variatif mulai dari Rp 10 ribu – Rp 55 ribu per porsinya.

Salah seorang pengunjung bernama Muhammad Ikmal mengapresiasi dengan adanya promo tersebut.

Menurutnya apa yang dilakukan oleh manajemen rumah makan dapat membantu sesama masyarakat.

“Alhamdulillah, bisa membantu juga bagi masyarakat khususnya yang punya nama Muhammad,” ungkap Muhammad ikmal.

Ia mengatakan dirinya datang bersama sejumlah anak anak dari pondok pesantren. Dan sejumlah santri mengungkapkan rasa terimakasih telah diundang untuk mencoba menu di rumah makan tersebut.

“Saya mengajak santri yang bernama Muhammad untuk datang ke rumah makan ini dan mencoba menu nya,” kata Muhammad Ikmal. (red)