ToniEkaMARAKNYA peredaran narkoba di Indonesia, khususnya di Lampung membuat prihatin Tony Eka Candra. Ketua DPD Gerakan Masional Anti Narkoba (Granat) Lampung ini pun mengaku cemas bakal terjadi bencana narkoba di Indonesia. Ini dapat dilihatnya dengan meningkatnya jumlah pengguna narkoba setiap harinya. Bahkan dari data yang ada, setiap tahun setidaknya 18 ribu nyawa yang melayang sia-sia akibat mengkonsumsi narkoba.

“Untuk itu dibutuhkan partisipasi semua pihak dan segenap komponen bangsa, guna aktif memerangi narkoba, jika tidak cita-cita bahwa Indonesia bebas narkoba tidak mungkin bisa diwujudkan,” tutur Ketua Fraksi Partai Golkar DPRD Lampung tersebut.

Ada beberapa cara yang dilakukan Tony untuk berperan aktif memerangi narkoba. Salah satu dengan selalu meng-share berita dan informasi bahaya narkoba dalam group media sosial (medsos). Hal ini pun bukan tanpa hambatan. Buktinya dirinya pernah mendapat protes dari anggota group medsos karena keseringan share tentang informasi bahaya narkoba.

“Tapi saya cuek saja. Saya berharap dengan cara ini, sedikit banyak dapat mencegah dan mengingatkan orang lain untuk tidak memakai serta mengerti bahaya narkoba,” tegasnya.(red)