JAKARTA– Kapolda Lampung yang baru dilantik, Irjen Pol. Akhmad Wiyagus menerima penghargaan Hoegeng Awards 2022 dengan kategori Polisi Berintegritas.

Penganugerahan Hoegeng Awards 2022 ini digelar di The Tribrata Darmawangsa, Kebayoran Baru, Jakarta Selatan, Jumat (1/7/2022). Hadir di acara ini Kapolri Jenderal Listyo Sigit Prabowo hingga Chairman of CT Corp Chairul Tanjung (CT).

Penghargaan Hoegeng Awards 2022 kepada Irjen Akhmad Wiyagus disampaikan oleh Ketua Harian Kompolnas Irjen (Purn) Benny Mamoto dan Komisioner Kompolnas Poengky Indarti. Anugerah terhadap Irjen Akhmad Wiyagus diserahkan oleh Kapolri Jenderal Listyo Sigit Prabowo.

Saat awal diusulkan menjadi kandidat Hoegeng Awards 2022, Irjen Akhmad Wiyagus adalah Kapolda Gorontalo. Namun kini, ia dipindahtugaskan menjadi Kapolda Lampung.

Sementara Penerima Hoegeng Awards untuk Kategori Polisi Berdedikasi diberikan pada Aipda Rohimah.

Irjen Akhmad Wiyagus merupakan mantan penggawa KPK. Polisi 54 tahun itu dikenal bawahan dan koleganya sebagai sosok polisi yang antisuap dan tidak bisa dinego. Karena itulah ia dipilih Dewan Pakar masuk menjadi kandidat hingga akhirnya didapuk menerima Hoegeng Awards 2022 kategori Polisi Berintegritas.

Hoegeng Awards 2022 merupakan program mencari sosok polisi teladan. Salah satu kategori dalam Hoegeng Awards 2022 adalah Polisi Berintegritas. Sebelumnya ada 3 kandidat dalam Hoegeng Awards 2022 kategori Polisi Berintegritas, berikut daftarnya:

– Kapolda Gorontalo Irjen Akhmad Wiyagus
– Anggota Satlantas Polres Gresik Aiptu Jailani
– Kabag Reformasi Birokrasi Polri Polda Daerah Istimewa Yogyakarta (DIY) AKBP Irene Ayu Anggraini

Sosok polisi yang telah terseleksi awal lalu diserahkan kepada Dewan Pakar Hoegeng Awards 2022 yang pada akhirnya memilih pemenang penghargaan tersebut.

Adapun Dewan Pakar Hoegeng Awards 2022 adalah Ketua Harian Kompolnas Irjen (Purn) Benny Mamoto, Koordinator Nasional Jaringan Gusdurian Indonesia Alissa Qotrunnada Wahid, dan Pemimpin Redaksi detikcom Alfito Deannova, Wakil Ketua Komisi III DPR RI Ahmad Sahroni dan Komisioner Pemantauan dan Penyelidikan Komnas HAM Mohammad Choirul Anam. (dtc)