BANDARLAMPUNG ��KPU Lampung selesai merampungkan pleno rekapitulasi suara tingkat provinsi, Minggu (12/5). Untuk perolehan kursi Partai Golkar khususnya di daerah pemilihan Dapil VI Kabupaten Tulangbawang (Tuba), Tulangbawang Barat (Tubaba) dan Mesuji, H. Ismet Roni, S.H., dipastikan melenggang ke DPRD Provinsi Lampung. Dia menyisihkan rekan separtainya yang juga merupakan Ketua Persatuan Wartawan Indonesia (PWI) Lampung non-aktif, Supriyadi Alfian, S.Kom. M.H.
Diketahui Ismet Roni memperoleh total suara terbanyak 16.374. Ini sesuai form model DC1-DPRD Provinsi hasil pleno rekapitulasi suara KPU Lampung yang dimulai sejak Kamis (9/5). Di Mesuji, Ismet dapat 3.704 suara. Di Tuba dapat 8.973 suara. Terakhir di Tubaba sebanyak 3.697 suara. Total perolehan suara, Partai Golkar di Dapil VI adalah 60.848 suara. Sementara caleg Partai Golkar nomor urut 4 Supriyadi Alfian mendapat 13.942 suara.
Sebelumnya dari hasil hitung cepat Rakata Institute, Partai Golkar diperkirakan meraih dua kursi dari Dapil VI dengan persentasi perolehan suara sekitar 15 persen. Rakata memprediksi Supriyadi Alfian menjadi salahsatu legislator yang terpilih pada Pemilu 2019. Itu berdasarkan hitung cepat (quick count) Rakata Institute bekerja sama dengan Lembaga Survei Quadran di Hotel Horison, Jumat (19/4). Dari data itu, elektabilitas caleg Partai Golkar itu mencapai 4,71 persen dari total data masuk 97,33 persen.
Secara keseluruhan, PDIP, Gerindra dan Golkar diprediksi meraih dua kursi. Sedangkan, PKB, Nasdem, PAN dan Demokrat masing-masing satu kursi. Namun dalam kenyataannya, berdasarkan real count KPU Lampung, diketahui Partai Golkar hanya mendapat satu kursi. Itu pun didapat oleh caleg Ismet Roni, bukan Supriyadi Alfian.
Sebelumnya menanggapi hasil hitung cepat, Supriyadi Alfian mengucapkan terimakasih ke seluruh masyarakat yang telah memberikan pilihan dan dukungannya. “Alhamdulillah. Saya sangat berterima kasih atas semua dukungan dan pilihan masyarakat di dapil 6. Saya siap menjalankan amanah masyarakat ini,” ujarnya sebagaimana dilansir berbagai media.
Dia juga mohon doa masyarakat agar perhitungan manual atau hasil pleno di Komisi Pemiliham Umum (KPU) Lampung tidak berubah. “Meski ada hitung cepat, kita juga harus menghormati hasil pleno dari penyelenggara. Jadi, tetap harus dipantau sehingga suara rakyat dapat dijaga. Demi menjaga itu, saya sudah menempatkan tim guna memantau hasil pleno mulai kecamatan hingga tingkat Provinsi Lampung,” ujar Supriyadi Alfian.
Dia juga mengapresiasi kinerja PPK yang terus melakukan proses penghitungan suara tanpa kenal lelah, hingga larut malam. �Terima kasih kepada PPK yang tanpa kenal lelah terus melakukan penghitungan. Juga kepada Bawaslu dan Panwascam yang terus mengawal seluruh proses pelaksanaan pemilihan umum ini,� kata Supriyadi.
Terkait dengan rampung pleno rekapitulasi suara tingkat provinsi ini, kursi terpilih nantinya akan ditetapkan�KPU Lampung setelah tahapan gugatan di Mahkamah Konstitusi.
�Nanti jika tidak ada gugatan di MK, maka KPU akan melakukan perangkingan untuk kemudian pleno penetapan kursi terpilih,� kata ketua�Ketua KPU Lampung, Nanang, Trenggono.
Berikut prediksi 85 anggota DPRD Lampung terpilih berdasarkan hitungan pleno�KPU�Lampung.
Dapil I Bandar Lampung, Kuota 11 Kursi:
- PDIP � Eva Dwiana Herman HN
- PKS -� Ade Utami Ibnu
- PAN � Yusirwan
- Gerindra � Rakhmad Mirzani Djausal
- PDIP � Kostiana
- Nasdem � Fauzan Sibron
- Golkar � Azwar Yacub
- PDIP � AR Suparno
- Demokrat � Budiman AS
- PKS � Syarief Hidayat
- PDIP � Apriliati
Lampung II Lampung Selatan, Kuota 10 Kursi
- PDI Perjuangan – Sahlan Syukur
- Golkar – Toni Eka Chandra
- PKS� – Antoni Imam
- Gerindra �Fahrorrozi
- PKB � Oktarijaya
- NasDem – Wahrul Fauzi Silalahi
- PAN �Ahmad Fitoni
- PDI Perjuangan – Lesti Putri Utami
- Demokrat – Raden Muhammad Ismail
- PDI � P Nurul Ikhwan
�Dapil 3 Pesawaran, Metro dan Pringsewu :
- PDIP – Nurhasanah
- Golkar – Ririn Kuswantari
- PKS – Johan Sulaiman
- Gerindra – Elly Wahyuni
- PKB – Hanifah
- Demokrat – Angga Satria Pratama
- PAN – A. Iswan Cahya
- PDIP – Watoni Nurdin
- NasDem – Siti Rahma
- PPP – Suprianto
- Golkar – FX Siman
�Dapil 4� Tanggamus, Pesibar, dan Lambar :
- PDIP – Yanwar Irawan
- Gerindra – Mukhlis Basri
- NasDem – Nuril Anwar
- Demokrat – Amaludin
- PDIP – Dadang Sumpena
- PAN – Joko Santoso
- PKB – Azuansyah
- Golkar – Supriadi Hamzah
- PKS – Heni Susilo
- Gerindra – Mirzalie
DPRD Lampung Dapil 5 Lampura � Way Kanan, Kuota 11 Kursi :
- PKB – Soni Setiawan
- Gerindra – Pattimura
- PDIP – Tulus Purnomo
- PDIP – Yose Rizal
- Golkar – Darlian Pone
- NasDem – Imam Syuhada
- NasDem – Mardiana
- PKS – Mardiani Umar
- PAN – Darwin Hifni
- Demokrat – Yozi Rizal
- Demokrat – Deni Ribowo
Dapil 6 Tuba, Tubaba, dan Mesuji :
- PDIP – Ketut Rameo
- Gerindra – Very Agusli
- Golkar – Ismed Roni
- NasDem – Budi Yuhanda
- PKB – Maulidah Zauroh
- PAN – Suprapto
- Demokrat – Hanifal
- 8.PDIP -� Budhi Condro Wati
- Gerindra – Mikdar Ilyas
- PKS� – Semin
�Dapil 7 Lampung Tengah, kuota 12 kursi:
- PDIP – Mingrum Gumay
- PDIP – Ni Ketut Dewi Nadi
- Golkar – I Made Bagiasa
- Golkar – Musa Ahmad
- Gerindra – Ikhwan Fadil
- Gerindra – I Made Suarjaya
- PKB – Jauharoh
- PKB – Maksum Asrori
- NasDem – Asih Fatwanita
- PAN – Abdullah Sura Jaya
- Demokrat – Midi Iswanto
- PKS – Mufti Salim
�Dapil 8, Lampung Timur:
- Ketut Erawan� (PDI P)
- Hj. Binti Amanah� (PKB)
- M. Khadafi Azwar (Demokrat)
- Azwarhadi (Golkar)
- Ismail Jafar Lc (PKS)
- Ahmad Giri Akbar (Gerinda)
- H. Garica Reza Pahlevi (Nasdem)
- Ferliska Ramadhita Johan (PDI P)
- Noverisman Subing (PKB)
- Asep Makmur (Demokrat).(red/tribunlampung.co)
�