BANDARLAMPUNG -�Untuk �kesekian kalinya, M. Alzier Dianis Thabranie menyorot keikutsertaan Arinal Djunaidi sebagai salahsatu Calon Gubernur (Cagub) Lampung. Menurutnya sebagai salahsatu tokoh masyarakat Lampung, dia berharap Bawaslu Lampung dapat bersikap tegas. Caranya mengawasi dan menegakkan aturan yang ada.

�Bahkan saya minta Bawaslu Lampung membatalkan paslon nomor urut 3 Arinal-Nunik. Sebab sebagai Pensiunan PNS, mana bisa yang bersangkutan naik helikopter kemana-mana saat kampanye. Ini gak masuk akal,� jelas Alzier.

Dilanjutkan Alzier apa yang diperbuat Arinal Djunaidi selama ini tak masuk akal, jika tidak dibiayai oleh PT. Sugar Group Companies.

“Jadi baiknya dibatalkan, didiskualifikasi. Selain itu, ada lagi Nusron Wahid, pejabat negara ikut turun ke lapangan bela paslon nomor 3. Mana ada aturannya pejabat negara bela-belain turun ke lapangan. Ngawur itu,� tegasnya.

Menurut Alzier, dirinya sangat prihatin jika Provinsi Lampung dipimpin pemimpin yang tidak memiliki wibawa. “Sebagai tokoh Lampung, miris melihatnya, mau dibawa kemana Provinsi Lampung kedepan. Masak ada Cagub Lampung yang tidak berwibawa dipeluk-peluk oleh Boss PT. SGC (Purwanti Lee) di setiap ada kegiatan kampanye, mau jadi apa ini Lampung,” tuturnya lagi.

Untuk itu, Alzier yang pada kesempatan ini mencalonkan diri sebagai anggota DPD RI Dapil Lampung, mengajak masyarakat agar memilih pemimpin yang tidak dimodali cukong-cukong.

�Tulis besar-besar. Media jangan takut-takut. Harus berani memberitakan, jangan sampai nanti abis Pilgub kita diacak acak.

Pilih dan cari pemimpin Lampung yang gak dimodali oleh cukong,� tandasnya.(red/net)