METRO – Lembaga Pemasyarakatan (Lapas) Kelas II A Metro melakukan pelatihan servis elektronik kepada puluhan warga binaan. Hal tersebut dilakukan agar nantinya ketika bebas dari Lapas para tahanan memiliki keterampilan.

“Ini kita bekerjasama dengan Pemerintah Kota (Pemkot) Metro, khususnya bagian Kesra. Kerjasama ini sudah enam tahun berjalan. Pelatihan kali ini untuk servis alat rumahan seperti magicom, magic jar, setrika, tv dan lainya,” kata Kalapas Metro Ismono, Kamis (4/4/2019).

Dikatakannya, dengan adanya pelatihan tersebut, diharapkan warga binaan saat bebas nanti bisa mencari kerja atau membuka lapangan pekerjaan sendiri.

“Paling tidak berguna untuk diri sendiri atau kalau bisa malah membuka lapangan pekerjaan sendiri. Kalau sudah ahli, terampil dan pintar servis terus banyak pelanggan tentunya dia bisa membuka lapangan pekerjaan untuk tetangaanya,” katanya lagi.

Ismono menjelaskan, selain servis elektronik, Lapas Metro juga sudah melatih warga binaan untuk membuat tapis baik peci maupun kain, ternak bebek dan ayam, barber shop, pertukangan kayu dan kaligrafi.

“Nah sekarang yang tengah kita kembangkan yakni budidaya ikan hias baik itu cupang maupun koi. Ini sudah kami siapkan selama satu bulan,” jelasnya.

Ia menambahkan, produk hasil kerajinan warga binaan dipromosikan melalui media sosial baik itu instagram maupun facebook.

“Kita siap menampung pesanan warga Kota Metro untuk bibit ikan hiasnya,” tambahnya.

Sementara itu pemerintah Kota Metro melalui Assistant 1 Pemkot setempat, Ridhwan menyatakan siap mendukung segala bentuk hasil kerajinan warga binaan khususnya di bidang promosi.

“Kita siap mendukung penuh, nanti bisa dipasarkan melalui UMKM kita maupun dipromosikan melalui radio kita dan media agar produk-produk dari dalam Lapas dapat dimanfaatkan masyarakat luas,” pungkasnya. (Arby)