Bandarlampung : Fakultas Keguruan dan Ilmu Pendidikan (FKIP) Universitas Lampung (Unila) menggelar Yudisium dan Pengukuhan Guru Profesional Program Pendidikan Profesi Guru (PPG) Calon Guru gelombang dua tahun 2024, di Ballroom Hotel Radisson Lampung, Kamis, 27 November 2025.

Prosesi pengukuhan diawali dengan rapat luar biasa Senat FKIP Unila yang dipimpin Ketua Senat, Prof. Dr. Herpratiwi, M.Pd. Rapat dilanjutkan dengan penyampaian laporan kelulusan PPG Calon Guru Gelombang dua tahun 2024.

Dekan FKIP Unila, Dr. Albet Maydiantoro, M.Pd., dalam sambutannya menyampaikan, total peserta yang dikukuhkan berjumlah 198 orang.

Para lulusan berasal dari delapan bidang studi, yaitu Bahasa Indonesia, Bahasa Inggris, Bimbingan dan Konseling, Matematika, Pendidikan Guru Sekolah Dasar, Pendidikan Jasmani dan Kesehatan, Pendidikan Pancasila, dan Seni Budaya.

Wakil Rektor Bidang Akademik, Prof. Dr. Eng. Suripto Dwi Yuwono, S.Si., M.T., dalam sambutannya menekankan pentingnya menjaga profesionalitas dan karakter mulia dalam setiap langkah pengabdian sebagai calon pendidik.

“Guru adalah teladan, panutan, dan cermin karakter bagi para peserta didik. Karena itu, jagalah selalu jiwa profesional dan karakter mulia dalam setiap langkah pengabdian Saudara,” ujarnya.

Ia menambahkan, profesi guru menuntut integritas, kedisiplinan, kejujuran, serta tanggung jawab moral yang tinggi, sehingga guru tidak hanya mengajar tetapi juga menanamkan nilai kehidupan.

Prosesi yudisium menjadi puncak acara, ditandai dengan pembacaan pengukuhan peserta, penyerahan sertifikat pendidik, serta pemasangan selendang secara simbolis.

Momen haru tampak ketika para lulusan menerima pengukuhan sebagai guru profesional, disusul pembacaan ikrar guru profesional yang meneguhkan komitmen para lulusan untuk mengemban tugas kependidikan secara penuh tanggung jawab.

Kegiatan turut dihadiri Sekretaris dan Anggota Senat FKIP, para wakil dekan FKIP, Ketua dan Sekretaris Program Studi PPG FKIP, Koordinator Bidang Studi PPG, serta para Guru Pamong PPG FKIP.

Kegiatan ini diharapkan mampu melahirkan guru-guru profesional yang menjadi agen perubahan, memberikan inspirasi, serta menanamkan nilai-nilai kehidupan kepada generasi penerus bangsa.