JAKARTA – Kelompok loyalis Bambang Soesatyo atau Bamsoet mengklaim sudah mengantongi 385 suara menjelang Munas Partai Golkar yang akan digelar pada 3 hingga 6 Desember 2019.

“Dukungan daerah terhadap kami sudah sebesar, terhadap Bamsoet itu sudah sekitar 385. Anda boleh bilang si A klaim sekian, si B klaim sekian. Tapi itu, itu fakta kami,” kata loyalis Bamsoet, Cyrillus Kerong.

Sementara itu, hingga kemarin, sudah 8 bakal calon dikabarkan akan berebut suara menjadi ketua umum. Dari nama itu, tak ada nama petahana, Airlangga Hartarto.

Jubir Munas, Christina Aryani mengaku belum mendapat kabar resmi kenapa, Airlangga Hartarto yang dinanti publik, justru belum mengambil formulir.

Sementara para penantang Airlangga, seperti Bambang Soesatyo, Indra Bambang Utoyo, Ridwan Hisjam, dan Agun Gunandjar Sudarsa sudah mengambil formulir.

Menurut Christina, dari 8 nama, 4 diantaranya merupakan nama-nama beken yang selama ini sudah muncul ramai. Sementara 4 lainya, merupakan kader-kader muda potensial Golkar lain.

Pendaftaran bakal calon ketua umum dibuka hingga 2 Desember 2019 di DPP Partai Golkar. Seluruh kader yang ingin menjadi ketua umun Golkar dipersilakan untuk mendaftarkan diri.

Munas Partai Golkar bakal digelar pada 3 hingga 6 Desember 2019 di Hotel Ritz Carlton, Jakarta.

Cristina sempat menanggapi wacana kubu Bambang Soesatyo ingin menggelar Munas tandingan Golkar.

“Nggak usahlah buat wacana Munas tandingan, siapa tahu nanti hasil Munas ini bikin happy,” kata Chistina disela-sela diskusi Golkar, di Jakarta, Sabtu.

Munas Golkar, terutama pada pleno pemilihan akan melalui beberapa tahapan. Tahap pertama, merupakan penjaringan bakal calon ketum. Tahap kedua adalah pencalonan. Ketiga, tahapan pemilihan.

“Di AD/ART kami juga diatur soal syarat seseorang jadi ketum. Misalnya aktif di parpol, lalu jadi pengurus lima tahun berturut-turut lalu tidak pernah pindah atau tak pernah jadi anggota parpol lain.

Lalu, ada prestasi, dedikasi, tidak ada perbuatan yang tercela. Kemudian bersedia meluangkan waktu untuk mengurus organisasi serta harus memiliki 30 persen dukungan,” ucap dia. (ilc)