6JAKARTA – Pro Mega Center mengusulkan Ketum PDIP Megawati Soekarnoputri dan Ketum Gerindra Prabowo Subianto (Mega-Prabowo) maju pada Pilpres 2024. Sementara elite PDIP, Junimart Girsang, mengusulkan Puan Maharani jadi calon presiden.
“Saya kira ndak lah. Kalau saya, Ibu Puan aja lah jadi Presiden, kalau saya. Presiden kalau saya, Bu Puan. Tapi kan tergantung kepada Ibu Ketua Umum semua. Kalau saya (usul Puan) jadi presiden, tanggung lah jadi wakil presiden,” kata Junimart di Kompleks Parlemen, Senayan, Jakarta Pusat, Selasa (8/6).
Namun dia tidak menyebut nama wakil presiden yang akan mendampingi Puan. Dia mengatakan calon itu bisa dari partai lain.
“Ya wakilnya cari yang lainlah. Partai lain, tergantung Ibu Ketua umum,” kata dia.
Wakil Ketua Komisi II DPR menegaskan tidak menolak wacana duet Mega-Prabowo, tapi dia mengusulkan Puan yang jadi capres. Menurutnya Puan Maharani mampu untuk menjadi calon presiden.
“Siapa nolak (Mega-Prabowo)? Kalau saya maunya Bu Puan, karena beliau itu yang mampu dan paham,” kata dia.
Usulan Mega-Prabowo maju di Pilpres 2024 ini diusulkan oleh Pro Mega Center. Mereka ingin mengulang duet paslon di Pilpres 2009 lalu.
“Kalau Mega-Prabowo bisa potensi koalisi besar mengarah satu pasang atau konsensus. Nggak ada yang berani maju,” kata Direktur Pro Mega Center Mochtar Mohammad, Senin (7/6).
Terpisah, Dewan Pimpinan Daerah (DPD) PDIP Lampung menyatakan dukungan penuh pada Puan Maharani pada Pemilihan Presiden (Pilpres) 2024.
Ketua DPD PDI-P Lampung, Sudin, mengatakan, pengajuan bakal calon dalam Pemilu 2024 mendatang merupakan prerogatif atau hak istimewa ketua umum. Namun, PDI-P Lampung jelas mendukung Puan Maharani.
“Kalau usulan kita kan sudah ada semua juga sudah tahu, cukup lihat gambarnya saja yang pertama siapa presiden, kedua presiden, dan ketiga (Puan Maharani) itu aja,” katanya di sela-sela Rapat Kerja Daerah (Rakerda) di Ballroom Novotel, Selasa (8/6). (dtc)