KOTABUMI – Management Hotel Cahaya Kotabumi, Kab. Lampung Utara angkat bicara pasca hilangnya kendaraan roda dua milik anggota club motor pada Minggu, 18 November 2018 lalu. Menurutnya, laporan kehilangan kendaraan yang terparkir di hotel tersebut baru pertama kali terjadi dalam kurun waktu 28 tahun terakhir.
Hal itu disampaikan Owner Hotel Cahaya, Yudhistira F. Utama, SH saat dikonfirmasi awak media, Selasa (20/11/2018).
“Saya turut prihatin atas musibah yang menimpah Yoda Aprianto saat bermalam di Hotel Cahaya. Catatan dari saya, sejak berdiri pada tahun 1990, di sini belum pernah ada tamu yang kehilangan kendaraan dan baru ini terjadi. Jadi awalnya tamu yang datang membooking 4 kamar atas nama Zepri Ovrina, setelah� beberapa saat kemudian teman-temannya berdatangan hingga berjumlah 30 orang. Pihak front office� pun sudah coba menegur�tamu itu agar menambah kamar atau extra bed, karena 1 kamar hanya memiliki kapasitas 2 orang dan 3 orang jika menambah extra bed. Namun tamu-tamu yang baru datang itu menolak dan beralasan bahwa mereka tidak menginap,” ucapnya.
Yudhistira juga menyebut, sebelum kejadian pihaknya melalui security pun telah bekerja sesuai standar pengamanan di Hotel Cahaya dengan menutup portal di pos jaga tepat pukul 00.00 WIB.
“Sudah ditutup sesuai prosedur keamanan disini,� tapi tamu yang di maksud keluar masuk sehingga membuat security membuka tutup portal di pos jaga berkali-kali. karena sudah sering membuka tutup portal, salah satu teman pemesan kamar ini mengatakan kepada security untuk tidak menutup portal lagi karena mereka masih ingin keluar dan mereka berkata semua yang keluar masuk adalah teman-teman mereka,” ujarnya.
Ia juga menyayangkan hal tersebut terjadi di hotelnya. Diri nya juga mendapatkan informasi dari security, tepat antara pukul 04.00-05.00 WIB, ada 3 orang dengan membawa 3 motor yang tidak di hidupkan�dan memakai jacket club motor�yang sama dengan yang dipakai para tamu hotel.
“Bahkan salah satu temannya sendiri juga yang menemukan kunci T di dekat motor Yoda Aprianto terparkir. Dan tamu yang bermalam tidak mau mengikuti prosedur dan kebijakan management Hotel Cahaya saat menginap, tamu tersebut berbincang-bincang hingga pukul 04.00 dan tidur di luar kamar tentunya hal tersebut menggangu tamu lain yang menginap dan beristirahat di hotel cahaya,” bebernya.
Meski demikian, Yudhistira tetap mengapresiasi langkah yang di ambil oleh korban atas nama Yoda Aprianto, di mana Yoda telah membuat laporan kepada pihak kepolisian.
“Dan kami pihak management hotel cahaya melalui konsultan hukum akan siap bekerja sama dengan pihak kepolisian dan akan membantu proses penyelidikan hingga permasalahan ini tuntas,” tandasnya
Diberitakan sebelumnya, sebuah kendaraan milik anggota club motor dikabarkan hilang disebuah hotel yang terdapat Kotabumi Kab. Lampung Utara. Akibatnya, aparat Kepolisian diminta mengungkapkan penanganan dan pengawasan yang ekstra ketat. Terkait dengan pengamanan di ruang-ruang publik, seperti parkiran rumah sakit, perkantoran, pasar, maupun hotel dan penginapan.
Dari pantauan dilapangan, kendaraan berjenis Yamaha R15, warna hitam dengan nomor polisi BE 7782 Z, dengan nomor rangka MH32PK001EK019227, dan nomor mesin 2PK-016240 atas nama Mulyadi yang kini dikabarkan hilang dalam prakiraan. (Arby)