BANDARLAMPUNG � Wakil Ketua DPD Partai Demokrat Provinsi Lampung, H. Imer Darius, S.E., menegaskan bahwa semua surat rekomendasi ataupun surat tugas yang didapat para kandidat Calon Gubernur (Cagub) Lampung belum final. Karenanya semua surat rekomendasi partai politik (parpol) tersebut masih berpeluang untuk berubah.
�Semua sifatnya dinamis. Masih ada beberapa bulan lagi masa pendaftaran di KPU (Komisi Pemilihan Umum, red),� tutur Imer Darius menanggapi belum adanya kepastian terkait mitra koalisi Partai Demokrat dalam mengusung petahana Ridho Ficardo.
Menurut Imer, dalam menjalin koalisi pilgub, pihaknya tidak berdiri sendiri. Namun juga melihat perkembangan kebijakan DPP Partai Demokrat dalam pemilihan kepala daerah (pilkada) di beberapa provinsi lainnya.
�Jadi kita tunggu saja. Tentunya kami memiliki kalkulasi politik yang rasional. Kami tetap yakin, petahana Ridho Ficardo akan dapat mengikuti Pilgub Lampung 2018 mendatang,� tegas Wakil Ketua DPRD Lampung tersebut.
Untuk itu Imer Darius meminta semua struktur partai Demokrat serta tim sukses Ridho Ficardo tidak resah. Tetap lakukan konsolidasi kedalam serta sosialisasi di masyarakat.
�Yakinlah, konstelasi yang ada sekarang belum final. Semua pasti bisa berubah. Seiring dengan itu tetap lakukan konsolidasi dan sosialisasi,� himbau dia.
Seperti diketahui bakal Calon Gubernur Lampung petahana sekaligus Ketua DPD Partai Demokrat Lampung, M. Ridho Ficardo terancam tidak bisa mengikuti ajang Pilgub Lampung 2018 mendatang. Pasalnya Ridho hingga kini belum jelas untuk mendapatkan mitra koalisi.
Kini dari beberapa parpol yang ada, sudah melabuhkan pilihan. Partai Nasdem, PKS dan Hanura misalnya sudah merapat ke cagub Mustafa yang juga Bupati Lampung Tengah. Sementara PDI-Perjuangan surat tugasnya ke Walikota Bandarlampung, Herman HN. Lalu Partai Golkar, Gerindra, PAN dan PKB dipastikan ke Cagub Arinal Djunaidi. Dari sekian parpol hanya PPP yang hingga kini belum mengeluarkan surat rekomendasi dukungan.(red)