TULANGBAWANG BARAT – Wakil Bupati Tulangbawang Barat Fauzi Hasan S.E., M.M beserta rombongan mentinjau lokasi Gedung Laboratorium Penguji Kendaraan Bermotor (PKB) Dinas Perhubungan di Tiyuh Candra Mukti Kecamatan Tulangbawang Tengah, Rabu (02/10/19).

Peninjauan tersebut bukan tanpa alasan. Rencananya gedung itu akan dimanfaatkan untuk ditempati Dinas Pemadam Kebakaran. Walau sudah lama tidak terawat, gedung ambruk itu akan dilakukan pembersihan dan masih bisa dimanfaatkan.

Kabid Damkar Nurbudiman membenarkan akan dilakukan penempatan POS Damkar dan para anggotanya di gedung PKB.

“Tempat itu sangat strategis dan di situ juga kita akan melakukan koordinasi dengan Dinas Perhubungan. Jika memang hasil kordinasi dengan Dinas perhubungan sudah selesai kita akan segera menepati bagunan ini,� jelasnya.

Di lokasi yang sama Wakil Bupati Fauzi Hasan menambahkan, �Kita manfaatkan gedung yang tak terpakai ini dan saya lihat sangat strategis tempatnya berada di tengah – tengah perkotaan dan juga tempatnya luas dan dekat dengan aluran sungai sehingga tidak susah untuk mengisi air mobil.�

Sebelumnya gedung tersebut adalah bangunan yang diperuntukan untuk laboratorium Penguji Kenndaraan Bermotor (PKB) di Kabupaten Tubaba melalui Dinas Perhubungan. Proyek mangkrak tersebut senilai 1,4 milyar rupiah tahun 2015 yang saat itu kepala dinasnya adalah Haryanto.

Dilansir News lampung terkini 17 juli 2017
Di duga mangkraknya gedung tersebut akibat gagal perencanaan. Sebab kekurangan dana pada pembangunan selanjutnya.

Sedangkan Kepala Dinas Perhubungan Kabupaten Tulangbawang Barat Ahmad Hariyanto saat itu mengaku sudah lelah dengan masalah tersebut, bahkan Hariyanto telah berupaya meminta DPRD Tubaba dapat kembali mengalokasikan dana untuk melanjutkan bangunan tersebut.

�Saya sudah lelah ngurusin bangunan PKB itu, memang kurang anggarannya makanya tidak selesai, dan kami sudah pernah mengusulkan kembali untuk melanjutkan bangunan itu tapi tidak di anggarkan DPRD,� terangnya.

Sementara menurut masyarakat setempat, gedung tersebut kerap penampakan hantu. �Ada beberapa kali yang lihat,� kata seorang warga menolak namanya dipublikasi. (Jazuli)