METRO – Puncak arus mudik di wilayah Kota Metro diprediksi terjadi mulai H-4 atau 1 Juni. Pemudik diimbau mematuhi aturan lalu lintas dan mengutamakan keselamatan berkendara.

Kepala Satlantas Polres Kota Metro Ajun Komisaris�Muliawati Nurtya Kusnadi mengatakan, puncak arus mudik di wilayah setempat diperkirakan Sabtu atau H-4. Ini karena�pegawai atau karyawan swasta sudah mulai libur.

“Kalau untuk hari ini arus mudik masih landai,” ujarnya, Rabu (29/5).

Ia mengatakan, Satlantas juga telah menyiapkan rekayasa lalu lintas jika terjadi penumpukan kendaraan pada ruas jalan utama.

Dimana kendaraan dari arah Jalan Jendral Sudirman diarahkan lurus menuju Jalan Nasution. Sementara kendaraan�dari Terminal ke Sudirman dialihkan ke Jalan KH Arsyad. Adapun kensaraan dari�22 ke arah Sudirman dialihkan ke Raden Intan.

Sementara guna mengantisipasi parkir liar, Satlantas Polres Kota Metro akan menertibkan parkir liar yang dapat memicu kemacetan dan mengganggu arus mudik di wilayah setempat.

Kepala Satlantas Polres Kota Metro Ajun Komisaris�Mulia N Kusnadi menjelaskan, untuk mengantisipasi�parkir liar di Jalan Imam Bonjol, pihaknya akan memasang water barier dengan tali. Serta mengimbau petugas parkir.

“Kita minta jangan ada kendaraan R4 parkir di sana. Kami juga telah berkoordinasi dengan Dishub serta Pol PP untuk bersama-sama menjaga di lokasi itu secara bergantian,” tuntasnya.

Terpisah, Kabid Angkutan Dinas Perhubungan (Dishub) Kota Metro Chandra Laksana menambahkan, pihaknya telah berkoordinasi dengan jajaran Satlantas untuk kelancaran arus mudik dan balik bagi pemudik di Bumi Sai Wawai.

“Untuk rekayasa lalu lintas skemanya sudah bersama kita bahas dengan Satlantas. Kita terjunkan 46 anggota selama arus mudik dan balik itu bergiliran. Perkiraan kita puncak arus mudik terjadi minggu,” imbuhnya.

Karena pada hari tersebut seluruh pegawai telah libur, termasuk PNS. “PNS kan mulai libur sabtu. Untuk pos kita ada tiga. Itu dua pos bersama dan satu pos kita sendiri ada di Ganjar Agung,” tukasnya. (Arby)