PESAWARAN – Dalam Peringatan Hari Ulang Tahun (HUT) ke-16 yang akan di gelar pada tanggal 22 Juli 2023, Kabupaten Pesawaran akan menggelar sejumlah acara.
Hal itu di sampaikan Bupati Pesawaran H. Dendi Ramadhona melalui Kepala Dinas Komunikasi, Informatika, Statistik dan Persandian (Diskominfotiksan), Jayadi Yasa saat di temui di ruang kerjanya, Selasa (27/06/23).
“Dalam peringatan HUT Pesawaran yang ke-16 ini dengan rangkaian kegiatan yang akan di mulai pada awal Juli, dengan tema.”Lisitrasi Digital Dalam Pengembangan UKM. Ini juga selaras dengan visi pemerintahan setempat maju dan sejahtera dengan masyarakat yang produktif,” kata Jayadi.
Dirinya juga menjelaskan, dalam HUT Kabupaten Pesawaran ini di isi dengan kegiatan bermacam perlombaan yang diadakan di setiap kecamatan dan desa, do’a bersama istighosah, lomba olahraga, jalan sehat lomba PKK, lomba kebersihan, dan lomba tumpeng.
“Saya mengajak masyarakat Kabupaten Pesawaran, untuk memeriahkan dan berpartisipasi dengan mengikuti rangkaian lomba seperti, vidio vlog, dengan mengangkat tema sumber daya Pesawaran, seperti pariwisata, UKM hasil bumi dan ada juga lomba karya jurnalistik bagi kawan kawan media,” ujarnya.
Selain itu, Pemkab Pesawaran mengelar Bahkti Sosial, pemasangan kotrasepsi, implan, donor darah, yang akan di pusatkan di pusatkan di Rumah Sakit Umum Daerah (RSUD) Kabupaten Setempat.
Sementara itu, Asisten I Bidang Pemerintah Sekaligus Ketua Pelaksana HUT Pesawaran, Sunyoto mengatakan, bedirinya Kabupaten Pesawaran merupakan wilayah yang sejak 2007 disahkan menjadi kabupaten baru, berdasarkan Undang-undang Nomor 33 Tahun 2007 yang disahkan oleh Dewan Perwakilan Rakyat Republik Indonesia (DPR-RI).
“Di usia enam belas tahun menjadi tantangan bagi kita, untuk terus maju dan berkembang. Dengan potensi bentang alam dan pariwisata yang demikian besar, kita harus yakin dan percaya diri untuk bangkit,” kata Sunyoto.
Dirinya juga berharap, momentum hari jadi Kabupaten Pesawaran yang ke 16 tahun, dapat membawa semangat pembenahan dengan tetap menjaga suasana yang kondusif. Karena dalam suasana yang aman, tenteram dan damai, dapat melaksanakan tahapan pembangunan dengan baik.
“Kabupaten Pesawaran merupakan hasil dari proses pembangunan yang berkesinambungan dan hasil integrasi peran antara pemerintah (birokrasi), sektor swasta dan dan seluruh elemen masyarakat Pesawaran,” pungkasnya. (don)