PESAWARAN – Untuk menjaga kesatuan dan kesatuan masyarakat Adat Ajang Saibatin Kabupaten Pesawaran, Ketua Adat, Paduka Minak Mangku Batin, Firman Rusli,� menggelar buka puasa bersama (Bukber) bersama di Gedung Pokdar Kedaton Bandarlampung, Minggu (26/5) malam.

Bukber ini juga untuk menjaga kesatuan dan persatuan masyarakat adat. Dimana acara ini juga mengelar silaturahmi antara masyarakat adat dan Bupati Pesawaran Dendi Romadhona.

“Progam ini kita gelar untuk menjalani program kerja yang sudah, program kerja adat kedepan, dan mengembalikan marwah adat, sekaligus mengelar berbuka puasa bersama masyarakat adat dan Bupati, sekaligus untuk saling bersilaturahmi dan tatap muka,” ungkapnya.

Firman Rusli juga mengatakan, untuk Bukbar bersama, nantinya akan dikumpulkan 97 penyimbang yakni 97 desa� 6 Kebandaraan 4 sekutuan, yakni, Seputih, Selimau, Sebadak dan Istibhatho.
“Kita akan kumpulkan semua para penyimbang yang tersebar dibeberapa kecamatan dan beberapa kabupaten dalam acara ini” kata dia.

Antusias masyarakat adat untuk kedatangan masyarakat adat dan para tamu diluar adat di kantor (Pokdar red), kata Firman, membutuhkan persiapan matang.

“Kita mulai satu minggu lalu sudah mempersiapkan tempat untuk kedatangan para tamu-tamu di kantor pokdar,” ujarnya.

Kata Ketua adat ajang saibatin dan sekaligus Ketua Pokdar Provinsi Lampung, berharap momen ini dapat lebih mempererat adat ajang Saibatin.

“Ini (ajang Saibatin, Red) persatuan semakin terjaga dan selalu solid. Maka adat tidak bisa diperpecahbelahkan untuk kesatuannya,” pungkasnya.

Sementara Bupati Pesawaran sekaligus pembina utama adat ajang Saibatin Pesawaran Paksi Panca Marga, Dendi Romadhona meminta� masyarakat ajang Saibatin dapat harmonis dengan pemerintah dalam pembangunan untuk memajukan masyarakat di Kabupaten Pesawaran.

“Saya berterima kasih. Dan saya sudah mendengar terkait aktifitas dan tujuan kedepan ajang Saibatin. Maka kalau tidak dari sekarang harmonisasi, dan saya tidak mau seperti kabupaten lain,: ujarnya.

Bukan itu saja, Dendi juga berpesan untuk saling memberi pemasukan baik adat maupun pemerintah.

“Acara (hari ini) hendakny agar saling memberi masukan baik adat maupun pemerintah. Saya juga meminta adat ajang Saibatin kedepan sebagai wadah adat dan bisa memajukan masyarakat Pesawaran,” pungkasnya (Don)