LAMPUNG SELATAN – Pemilihan Kepala Daerah (Pilkada) Lampung Selatan (Lamsel) tahun 2020 mendatang sepertinya bakal semakin seru.

Setelah sejumlah tokoh politik muncul di� pada masa penjaringan, giliran Anggota DPRD Provinsi Lampung, Tony Eka Chandra, yang mendaftarkan diri sebagai Bakal Calon� (Balon) Bupati Lamsel.

Melalui LO-nya, Beny Mansyur, Tony melakukan pendaftaran pada 3 partai sekaligus, siang tadi (25/9). Pertama, Beny mengambil berkas formulir di DPD PAN Lamsel. Dilanjutkan ke Nasdem dan PKB.

Beny mengatakan, Lamsel adalah kabupaten yang memiliki sejumlah potensi untuk dapat mengembangkan perekonomian masyarakat. Diantaranya, Sumber Daya Alam (SDA), Sumber Daya Energy (SDE), pertanian, perkebunan, perikanan dan kehutanan.

“Lebih lagi, Lampung Selatan memiliki potensi pariwisata yang sangat luar biasa. Jika dikembangkan, bisa membandingi Lombok dan Bali. Seluruh potensi daerah itu, dapat dikebangkan namun mesti ada inovasi dari pemimpinnya.� Karena itu, Bang Tony terpanggil untuk memajukan dan mengenbangkan potensi di Lampung Selatan,” terangnya kepada sejumlah wartawan usai mendaftar di DPD PAN Lamsel.

Selain itu, potensi-potensi yang ada juga didukung dengan adanya Bandar Udara Radin Intan dan Pelabuhan ASDP Bakauheni. Sehingga, peluang dalam melakukan pengembangan perekonomian masyarakat sangat besar di Pintu Gerbang Pulau Sumatera itu.

Disisi lain, sejauh ini Partai Golkar telah memunculkan dua kandidat dalam bursa penjaringan Calon Kada Lamsel. Beberapa hari lalu, Hipni juga telah melakukan pendaftaran sebagai Balon Bupati di PDIP dan PAN.

Berbeda dengan Tony. Pria yang menahkodai sejumlah organisasi di Provinsi Lampung ini justru tak muncul pada penjaringan di PDIP.

Beny memastikan, dengan adanya dua kader Golkar yang mendaftarkan diri sebagai Balon Bupati tidak akan mengakibatkan perpecahan di tubuh Golkar.

“Tidak. Tidak akan ada perpecahan atau kubu-kubuan. Saya tahu betul Partai Golkar. Tidak akan terjadi seperti itu,” tegas Beny. (Doy)