METRO – Kapolres Metro AKBP Umi Fadillah Astutik meminta jajarannya untuk melibatkan unsur Polisi Militer (POM) Tentara Nasional Indonesia (TNI) dalam setiap gelaran Operasi Zebra Krakatau 2018 di Bumi Sai Wawai.

Hal tersebut disampaikannya saat membacakan amanat Kepala Koprs Lalu Lintas Polri Irjen. Pol. Drs. Refdi Andri, M.Si dalam upacara pembukaan Ops. Zebra Krakatau 2018 di halaman Mapolres Metro, Selasa (29/10/2018) kemarin.

Kapolres menyampaikan, keterlibatan POM TNI dalam operasi tersebut guna meminimalkan terjadinya hal yang tidak diinginkan.

“Dalam hal pemeriksaan kendaraan bermotor di jalan agar melibatkan POM TNI/ Kehadiran dan keberadaan unsur POM TNI adalah dalam rangka perkuatan unsur pelaksanaan operasi, sekaligus akan dapat meminimalkan terjadinya hal yang tidak diinginkan,” ucap Kapolres, Rabu (31/10/2018).

Selain itu, dalam amanat yang ia bacakan tersebut juga terdapat penekanan dan arahan sebagai pedoman dalam melaksanakan tugas. Salah satunya menjaga kesehatan anggota Polri.

“Pelihara dan jaga kesehatan saudara sehingga jiwa dan raga saudara selalu dalam keadaan prima dalam setiap pelaksanaan tugas. Selain itu, utamakan keselamatan dalam setiap pergerakan dan kegiatan. Dan laksanakan tugas dengan penuh tanggungjawab. Tujukan bahwa saudara adalah polantas profesional,” bebernya.

Kapolres juga menekankan agar seluruh jajaran dapat melakukan pengawasan secara berlapis dan berjenjang.

“Kepada para atasan pada semua level, agar melaksanakan pengawasan secara berlapis dan berjenjang, sehingga operasi kepolisian Zebra 2018 tidak dicederai oleh tindakan yang tidak terpuji. Perlu disadari bahwa pelaksanaan operasi kepolisian saat ini berada pada rentang waktu pertahapan pemilu presiden dan wakil presiden, DPR RI, DPD, DPRD Provinsi dan Kabupaten Kota. Oleh karena itu tindakan selektif prioritas benar-benar dipahami oleh semua pelaksana lapangan, sehingga tidak terjadi sesuatu yang bertentangan dengan tujuan operasi kepolisian,” urainya.

Tak hanya itu, dalam amanat yang dibacakan Kapolres juga memberikan himbauan kepada jajarannya untuk melibatkan berbagai unsur guna terwujudnya Keamanan, Keselamatan, Ketertiban, dan kelancaran lalu lintas (kamseltibcarlantas)

�Untuk Kasetops, pada semua struktur operasi baik pada tingkat pusat maupun kewilayahan, agar menginformasikan kepada seluruh kementerian lembaga, pimpinan partai politik, unsur yang berada pada pemerintahan daerah serta semua elemen masyarakat, sekaligus meminta dukungan mereka untuk selalu berkontribusi positif dalam hal kamseltibcarlantas,” tandasnya. (Arby)