BANDARLAMPUNG – KPK menetapkan Rektor Universitas Lampung (Unila), Prof Dr Karomani sebagai tersangka kasus suap proses penerimaan mahasiswa baru jalur mandiri Unila. Karomani ditetapkan sebagai tersangka bersama tiga orang lainnya.
�KPK meningkatkan status perkara ini ke tahap penyidikan dengan mengumumkan 4 tersangka,� kata Direktur Penyidikan (Dirdik) KPK Kombes Asep Guntur Rahayu dalam jumpa pers di kantornya, Jakarta Selatan, Minggu (21/8/2022).

�Satu KRM (Karomani), Rektor Universitas Lampung periode 2020-2024,� tambahnya.
Karomani ditetapkan sebagai tersangka bersama tiga tersangka lainnya. Di antaranya Heryandi selaku Wakil Rektor 1 Bidang Akademik Unila, Muhammad Basri, selaku Ketua Senat Unila, dan AD sebagai swasta. Pihak swasta yang dimaksud adalah Dr. Andi Desfiandi, S.E, MA..

Andi Desfiandi sendiri merupakan pendukung berat Erick Thohir untuk maju sebagai Presiden di Pemilu 2024. Dia merupakan Ketua Umum Dewan Pimpinan Pusat (DPP) Erick Thohir Sahabat (ETOS) Indonesia. Bahkan sebelum ditangkap, beberapa waktu lalu Andi Desfiandi bersama pimpinan relawan dan komunitas pendukung Erick Thohir, sempat menggelar pernyataan deklarasi dukungan di ballroom Swiss-Belhotel Lampung.

Deklarasi disaksikan oleh Erick Thohir secara langsung, dan di hadapan ratusan relawan serta simpatisan yang hadir. Erick Thohir, yang juga menjabat sebagai Menteri BUMN, disambut dengan ramai oleh para relawan, simpatisan, komunitas olahraga, sosial, ojek online, dan lainnya, sejak dari halaman Swiss-Belhotel. Terkhusus, Lampung juga merupakan kampung halaman Erick, dengan mendiang ayahnya yang bernama Mochamad Thohir berasal dari Gunung Sugih, Lampung.

Dalam sambutannya, Andi Desfiandi mengatakan bahwa Erick Thohir mampu membuat BUMN menjadi untung dan melakukan transformasi besar-besaran karena kemampuan dan kesuksesannya sebagai pemimpin. “Dengan programnya tersebut juga meningkatkan pendapatan negara dari BUMN. Selama ini juga beliau merupakan pengusaha sukses yang menjadi salah satu Menteri dari nonparpol, dan juga merupakan salah satu Menteri terbaik penilaian lembaga-lembaga survei,” tuturnya.
Andi menyatakan siap memenangkan Erick Thohir dalam Pemilu Presiden (Pilpres) 2024. “ETOS Indonesia bersama relawan dan simpatisan siap mendukung dan memenangkan ET dalam Pilpres 2024,” ujarnya.

Seperti diketahui dalam kasus ini, Andi Desfiandi ditangkap di Bali.(red)