BANDAR LAMPUNG – Pemerintah Kota (Pemkot) Bandar Lampung akhirnya membatalkan rencana pembelajaran tatap muka (PTM) yang semula akan digelar pada 7 Februari mendatang.

Walikota Bandar Lampung Eva Dwiana menyampaikan, pembatalan itu semata untuk melindungi peserta didik dari paparan Covid-19.

“Ini diambil karena Covid-19 di Bandar Lampung sedang banyak yang terpapar,” kata walikota yang karib disapa Bunda Eva ini di ruang rapat Wali Kota, Kamis �(3/2).

Selain itu, pembatalan itu juga karena menindaklanjuti temuan kasus di SMTI Bandar Lampung saat melakukan pemeriksaan.

Pihaknya melakukan swab tes kepada 850 peserta didik di sekolah tersebut. Dari jumlah, sebanyak 5 di antaranya diketahui positif Covid-19.

“Kami swab ulang semua siswa, dan hari ini kami lakukan penyemprotan agar tidak menyebar kepada yang lain,” ujarnya.

Ia menambahkan, sementara sekolah digelar secara online, pihaknya mengeluarkan kebijakan untuk meluluskan semua murid.

Walikota menagtakan, penundaan pelaksanaan PTM hingga 21 Februari 2022 dan akan ditinjau lagi dengan melihat perkembangan Covid-19. (lpc)