BANDARLAMPUNG � Calon anggota DPD RI, M. Alzier Dianis Thabranie mengaku prihatin dengan adanya pembangunan di Lampung. Karenanya mantan Ketua DPD Partai Golkar Provinsi Lampung ini mengajak semua kepala daerah baik itu Gubernur-Wakil Gubernur, Bupati-Wakil Bupati serta Walikota-Wakil Walikota, agar mulai membuka diri. Mulai kini, tidak boleh lagi berpikir hanya untuk kepentingan diri sendiri. Tapi harus lebih mengutamakan pembangunan dan kesejahteraan masyarakat.
�Tapi memang semua susah, tapi kalau tidak dicoba, kapan lagi akan dimulai. Jangan sampai setelah di OTT (Operasi Tangkap Tangan) KPK (Komisi Pemberantasan Korupsi) baru timbul penyesalan,� himbau Alzier.
Contohnya lanjut Alzier di kampung halamannya Kabupaten Pesawaran. Dimana dalam pendiriannya dan pemekaran dari Kabupaten Lampung Selatan, dirinya beserta beberapa tokoh lainnya ikut andil.
�Tapi faktanya semua kocar-kacir. Pembangunan yang ada tidak karuan. Pemimpinnya terkesan bukan memikirkan pembangunan disana. Tapi justru mikirin bangun hotel pribadi. Lalu banyak juga kerjaan yang tidak sesuai. Akhirnya kabupaten hancur. Banyak anggaran yang disalahgunakan dan kurang bermanfaat,� tutur Alzier.
�Tapi kita mau ngomong apa. Faktanya begitu. Ini yang harus dibenahi. Masyarakat harus mulai mencari kualitas pemimpin yang bisa membenahi dan berpikir untuk kepentingan orang banyak. Jika tidak, ya sudah bisa dipastikan akan hancur,� tutupnya.(red)