METRO – Menanggapi keluhan masyarakat terkait rusaknya sejumlah fasilitas infrastruktur yang baru saja selesai dikerjakan, Walikota Metro Achmad Pairin bakal memanggil pihak dinas terkait.
Pairin mengaku akan secepatnya memanggil dinas terkait untuk memberikan penjelasan atas kerusakan yang terjadi pada bangunan yang belum lama selesai dikerjakan.
“Nanti akan kita lihat. Dan saya akan kumpulkan dinas terkait,” ujarnya saat diwawancara media usai pelantikan dan pengambilan sumpah jabatan pejabat administrator, pengawas dan kepala sekolah dilingkungan pemerintah Kota Metro tahun 2020 di Wisma Haji Al-Khairiyah, Selasa (7/1/2020).
Ia juga berjanji akan secepatnya melakukan peninjauan ke sejumlah infrastruktur yang baru dibangun dan mulai rusak.
“Nanti akan saya kunjungi langsung. Terimakasih atas informasinya,” tegas Pairin.
Diberitakan sebelumnya, mengawali tahun 2020, sejumlah infrastruktur yang baru selesai dikerjakan mulai mengalami kerusakan. Salah satunya adalah jalan yang terdapat di sudut Taman Merdeka Kota Metro.
Dari pantauan media, lokasi yang masuk kedalam ruas Jl. AH Nasution menuju Jl. Ahmad Yani Kota Metro tersebut terlihat berlobang di dua titik serta amblas dan menyisakan bekas roda kendaraan.
Dijalan tersebut juga terlihat dipenuhi sisa pasir dan kerikil yang mengancam keselamatan kendaraan khususnya pengendara roda Dua. Diduga rusaknya kontruksi jalan tersebut akibat genangan air selama musim penghujan dan kurang baiknya kualitas pembangunan.
Salah sesorang pengendara roda dua menyampaikan, kondisi jalan yang rusak tersebut belum lama terlihat. Ia menduga, akibat genangan air di lubang yang awalnya kecil berangsur melebar.
“Kalo lubangnya saya tidak tau sejak kapan, tapi kalo mulai melebar ini sudah beberapa hari ini saya lihat. Ya kalo faktor persisnya kenapa saya tidak tau, mungkin karena genangan air kemarin jadi salah satu penyebabnya,” kata Yosua Ardiansyah (22) warga Kel. Metro, Kec. Metro Pusat, Senin (6/1/2020).
Selain lubang ditengah jalan tersebut� amblasnya jalan yang menyisakan bekas roda kendaraan juga dikeluhkan pengendara.
“Ini kan ngecap bekas ban. Ya pasti ini kendaraan besar, kalo kendaraan kecil yang lewat tidak mungkin rodanya sebesar ini. Kalo soal kualitas saya bukan ahlinya, dinas terkait yang bisa menjelaskan kualitasnya. Tebal atau tipis aspalnya, fan kenapa ini rusak padahal kan kita semua tahu ini baru saja jadi,” ujar Iman (44) warga Kel. Hadimulyo Barat, Kec. Metro Pusat yang melintasi jalan tersebut.
Kini masyarakat berharap pemerintah Kota Metro segera menindaklanjuti kerusakan jalan tersebut. Dari informasi yang dihimpun, jalan tersebut baru saja selesai dibangun melalui dana APBD Kota Metro lewat proyek penumpulan jalan. (Arby)