MESUJI � �Sekwan �Wes Angel�. Begitu rutukan sejumlah wartawan pada Sekertaris Dewan Perwakilan Rakyat Daerah (Sekwan) Kabupaten Mesuji.

Para jurnalis kesal karena mereka dilarang masuk dalam peliputan sidang paripurna pemilihan calon wakil bupati (Cawabup) Mesuji yang berlangsung di kantor DPRD Mesuji, Selasa (17/11/20).

�Tidak ada dasar Sekretariat DPRD Mesuji melarang kami sebagai jurnalis untuk melakukan peliputan pemilihan calon wakil bupati mesuji,” kata Sekertaris PWI Mesuji, Apriadi saat di konfirmasi puluhan media di pintu gerbang DPRD.

Menurut Apriadi, seharusnya Sekwan Mesuji, Ismail Tajudin mengerti tugas jurnalis.

�Jangan asal melarang. Bagaimana kami tahu hasil tersebut. Apalagi banyak jurnalis televisi yang mereka dituntut untuk mengambil video. Pokoknya “Wes Angel” sekwan Mesuji ini,� katanya dengan rasa kecewa.

Dari pantauan, puluhan jurnalis yang bertugas di Mesuji dengan rasa kesalnya menggelar aksi di pintu gerbang DPRD dengan membentang tulisan “Wes Angel Sekwan Mesuji”. Angel diambil dari Bahasa Jawa yang artinya Susah. (Hendy)