METRO – Ratusan personil gabungan yang terdiri atas TNI, Polri, dan dinas dari Pemerintah Kota Metro dikumpulkan di Taman Kota dalam Apel Siaga Gabungan, Selasa (24/12/2019).

Pengumpulan ratusan personil gabungan tersebut sebagai tanda dimulainya operasi skala besar pengamanan Natal dan Tahun Baru 2020.

Kapolres Metro AKBP Retno Prihawati menyampaikan, operasi yang dilakukan tersebut merupakan operasi kemanusiaan dalam rangka menjaga keamanan dan kenyamanan selama pelaksanaan ibadah Natal.

“Konsep operasi ini adalah operasi kemanusiaan. Dimana operasi ini adalah upaya dalam menyajikan keamanan dan kenyamanan masyarakat yang beribadah Natal. Kita juga mengamankan barang-barang bawaan. Mari kita besama bahu-membahu dalam mengamankan kegiatan ini,” ucapnya.

Sementara itu, Dandim 0411/LT Letkol Czi Burhannudin dalam arahannya meminta seluruh personil menjalankan tugas dengan penuh rasa tanggungjawab.

“Laksanakan kegiatan dengan penuh rasa bangga dan semangat. Semoga dedikasi dan loyalitas kita kepada bangsa dan negara bermanfaat untuk kota metro yang kita cintai ini,” pungkasnya.

Dari pantauan, ratusan personil gabungan terdiri atas 277 personil gabungan yang akan diterjunkan untuk mengamankan perayaan Nataru 2020 di 38 titik obyek vital se-Kota Metro.

Diketahui, 38 obyek itu terdiri dari 17 gereja, 2 tempat ibadah Natal, 10 pusat perbelanjaan, 2 obyek perayaan Tahun Baru, 2 terminal dan 5 tempat wisata yang ada di Metro.

Dengan melibatkan 277 Personil Gabungan yang terdri dari 83 personil Polri Polres Metro, 30 personil TNI Kodim 0411/LT, 24 personil Dishub Metro, 20 petugas Damkar, 30 orang tenaga kesehatan, 10 anggota Pol-PP, sisanya 80 orang terbagi atas gerakan pramuka Kota Metro, Senkom dan BPBD Metro. (Arby)