METRO – Pemerintah Kota (Pemkot) Metro akan mengembalikan fungsi Taman Merdeka sebagai Ruang Terbuka Hijau (RTH). Nantinya, Taman Merdeka akan menjadi penunjang Gedung Serbaguna (GSG) Bumi Sai Wawai.

Walikota Metro Achmad Pairin mengatakan, kursi-kursi yang didalam pagar akan dipindah keluar pagar. Ini, agar para pengunjung taman tidak menginjak rumput.

“Diberikan pagar itu kan supaya pengunjung tidak menginjak rumput. Tetapi tempat duduknya di dalam pagar. Makanya nanti akan dibongkar dan dipindah,” kata Pairin usai meninjau GSG Bumi Sai Wawai dan Taman Merdeka, Senin (22/10).

Selain itu, lanjut dia, untuk memudahkan penyiraman rumput, nantinya akan dibangun dua sumur bor di Taman Merdeka. Pasalnya, saat ini akses air untuk penyiraman di Taman Merdeka masih kurang. Karenanya, kondisi taman tersebut gersang.

“Kan dulu memang ada rencana penanaman rumput sintetis disini. Tetapi setelah kami kaji, biayanya mahal dan perawatanya susah. Makanya tidak jadi dibuat,” terangnya.

Dijelaskanya, untuk pembangunan GSG Bumi Sai Wawai, Pemkot Metro terus mengebut pembangunan gedung tersebut.

“Iya selesai tepat waktu. Kan kami pantau terus pembangunanya. Pokoknya sampai Desember sudah selesai 100 persen untuk yang anggaran tahun ini,” jelasnya.

Ia menambahkan, nantinya jalur lambat di depan GSG Bumi Sai Wawai akan dibuat penumpulan. Kemudian, Jalan Sosro Sudarmo juga akan dilebarkan menjadi 6 meter.

“Ya saat ini kan lebarnya 4 meter. Jadi nanti kita lebarkan 6 meter, supaya mobil lancar keluar dari GSG Bumi Sai Wawai,” tutupnya. (Arby)