LAMPUNG SELATAN – Plt. Bupati Lampung Selatan (Lamsel), Nanang Ermanto sepertinya memiliki kesan khusus bersama mantan Sekretaris Daerah (Sekda) Lamsel, Fredy Sukirman.
Hal itu diungkapkan Nanang saat memberikan sambutan pada acara pelepasan dan pengantar tugas Fredy Sukirman yang saat ini telah menjabat sebagai Kepala Dinas Bappeda Provinsi Lampung, di Aula Sebuku, Rumah Dinas Bupati, malam tadi (6/1).
Nanang menyebutkan, ia dengan Fredy sempat di adu domba oleh oknum yang berada disekitar mereka.
“Saya pernah diadu domba dengan pak Fredy, ada waktu itu yang adu domba saya dengan beliau. Tapi yah, saya pelajari dan saya pelajari terus,” sebutnya.
Bahkan, tak sungkan-sungkan politisi PDIP Lamsel ini mengatakan, bahwa ada ‘Sengkuni’ disekitar mereka yang menghendaki perpecahan antara Plt. Bupati dan Sekda.
“Ada ada saja yang main-mainin saya dan Pak Fredy, padahal saya ini jago main catur. Kadang saya sempat pura-pura marah dengan Pak Fredy, untuk mengetahui siapa sih Sengkuni-nya kalau bahasa perwayangan,” sambungnya.
Menurut Nanang, pihaknya telah bersikap sesuai dengan yang semestinya sebagai leader di lingkungan Pemkab.
“Mereka tidak mengerti permainan saya, saya sebagai leader harus tahu bagaimana cara menghadapinya. Tapi, Alhamdulillah saya dapat mmebaca karakter, seluruh OPD. Pas akhir-akhir, ya saya tertawa dengan Pak Fredy, makan bareng ketawa bareng. Kita sudah tau siapa saja mereka (yang berupaya mengadu domba, red),” tutup Nanang, yang disertai pembacaan puisi untuk Fredy, ciptaannya sendiri. (Doy)