MESUJI – Pasca putusnya jembatan Way Mesuji, penghubung antar propinsi Lampung dan Sumatra Selatan minggu lalu, Kementrian pekerjaan umu membangun jembatan darurat sebagai solusi mengatasi kemacetan panjang.
Kapolres Mesuji, AKBP. Edy Purnomo, mengatakan, agar tidak timbulnya kemacetan bagi para pengendara, kementrian PU provinsi Lampung dan Sumatera Selatan, melakukan rekayasa dengan membuat jembatan darurat menggunakan kayu gelam.
Edy menegaskan jembatan darurat tersebut hanya bisa di lewati minibus, serta kendaraan roda dua.
“Yang berat tidak bisa,” katanya. (Hendy)