METRO – Guna menekan harga kebutuhan pokok menjelang Tahun Baru 2020, Pemerintah Kota (Pemkot) Metro menggelar penetrasi di pelataran pasar Kopindo, Jum’at (27/12/2019).
Wakil Walikota Metro Djohan menyampaikan, penetrasi pasar yang digelar tersebut bertujuan untuk meninjau perbedaan harga bahan pokok yang beredar di pasar.
“Alhamdulillah masyarakat sangat antusias untuk berbelanja di penetrasi pasar, bahkan rela mengantre dari pagi hari. Bahan-bahan pokok yang di jual di bazar dan di pedagang tidak jauh berbeda, dan masyarakat juga sangat mengapresiasi penetrasi pasar kali ini, sehingga mereka meminta kegiatan ini tidak hanya berlangsung hari ini saja,” kata Djohan.
Sementara, Sekretaris Daerah (Sekda) Kota Metro Nasir AT menyampaikan inflasi di Bumi Sai Wawai kini menduduki tingkat terbaik se-Sumatera. Sehingga ketika terjadi kenaikan harga kebutuhan bahan pokok, Pemkot dapat segera menggelar penetrasi guna menstabilkan harga.
“Untuk penetrasi kali ini kita juga dibantu oleh pengusaha-pengusaha di Metro. Penetrasi pasar tersebut dilaksanakan untuk menekan harga kebutuhan pokok menjelang tahun baru 2020. Supaya stabil harganya. Kalaupun naik tidak melonjak signifikan,” terangnya.
Dari data yang dihimpun media, Penetrasi harga bahan pangan di pasar kopindo bekerja sama antara pemerintah Kota Metro dengan Bulog Sub Divre Lamteng dan pengusaha kota Metro antara.
Untuk harga dan barang barang yang disediakan antara lain adalah Telur seharga Rp21.000/kg, Bawang Merah Rp30.000/kg, Cabe merah Rp 23.000/kg, Cabe Rawit Rp20.000, Beras Premium Rp11.000/kg, Bawang Putih Rp20.000/kg, Minyak Goreng Merk Tawon Rp9.500/liter.
Selain itu juga terdapat bahan lainnya seperti Minyak Goreng Merk Bimoli seharga Rp20.000/ liter, Tepung Merk Segitiga Biru Rp 8.000/kg, Kecap 550 ml Merk Bangau Rp 18.000 dan Gula Rp11.500/ kg. (Arby)