PESAWARAN – dr Zam Zanariah Sp.S.M.Kes menggelar sosialisasi di Ponpes Modern Daarul Ikrom Kedondong, Kabupaten Pesawaran tentang berorganisasi serta guna fungsinya.

Kegiatan ini merupakan hal penting bagi seluruh regenerasi masa depan dalam mengemban keorganisasian pada nantinya.

“Saya menyampaikan bahwa pemimpin merupakan orang yang memiliki kemampuan untuk mengendalikan dan mempengaruhi pikiran, perasaan atau tingkah laku orang lain untuk mencapai tujuan yang telah ditentukan,” ungkap Dr Zam Zanariah Sp.S.M.Kes,. Senin (23/8/22).

Kata dia, pemimpin harus mampu mempengaruhi orang lain supaya dapat melaksanakan apa yang pemimpin inginkan untuk dapat membawa semuanya ke arah yang lebih baik dan lebih maju lagi.

�Untuk santri/santriwati di ponpes ini harus belajar menjadi seorang pemimpin baik untuk memimpin diri sendiri mau pun lingkup perkumpulan orang yang berjumlah besar nantinya,� katanya.

Selain itu, kata dia, penting untuk memberikan wawasan. Ia juga sangat senang dengan jalinan silaturrahmi yang begitu hangat dan harmonis dari para santri/santriwati.

Dokter yang biasa dipanggil kanjeng tersebut berharap para peserta mampu memahami dan mengimplementasikan ilmu dari materi yang telah disampaikan.

“Saya berharap kegiatan ini mampu digunakan sebagai bekal untuk menggali potensi diri menjadi pemimpin hebat,” harapnya.

Sementara pimpinan ponpes diwakili Sekretaris Yayasan Pondok Modren Daarul Ikrom Kedondong, Ust. Ahmad Fauzan,S.Pd.I,.M.Pd.I �menyampaikan terimakasih karena disela-sela kesibukan dr.Zam dapat menyempatkan hadir untuk mengisi materi dalam acara ini.

“Terimakasih banyak Kanjeng Zam karena di sela kesibukan di rumah sakit, kanjeng mau menyempatkan hadir di acara ini malam ini. Alasan saya meminta kanjeng untuk mengisi acara ini karna saya melihat bahwa kanjeng adalah seorang yang memiliki kemampuan untuk mengendalikan orang lain di berbagai organisasi,” katanya.

“Terbukti dengan semua organisasi yang kanjeng pimpin sekitar 7 organisasi. Di sela kesibukan yang sangat padat dari seorang dokter tapi semua organisasi tetap eksis dan mampu memberikan sumbangsih kebermanfaatan terhadap anggota maupun orang yang berada pada lingkaran yang terdampak kebijakan,” pungkasnya . (don)