METRO – Guna mencegah dan turut serta memberantas peredaran gelap Narkoba, Gerakan Nasional Anti Narkotika (Granat) Dewan Pimpinan Cabang (DPC) Kota Metro mengumpulkan ratusan pelajar dan mahasiswa, Senin (7/1/2019).
Ketua DPC Granat Kota Metro, Anna Morinda menyampaikan, pengumpulan pelajar dan mahasiswa serta berbagai elemen masyarakat tersebut sebagai bentuk upaya pencegahan penyalahgunaan Narkotika.
“Kegiatan ini mengawali awal tahun 2019 presisi bagi anak muda Kota Metro. Kecil ataupun besar peredarannya, narkoba tidak boleh di biarkan. Untuk itu kami mengajak berbagai lapisan masyarakat termasuk pelajar dan mahasiswa untuk ikut serta dalam Orasi Dan Deklarasi Bersatu Untuk Bangsa, Bersatu Lawan Narkoba,” ucap Anna.
Sementara, menanggapi ditangkapnya terduga pengedar Narkoba di kalangan pelajar di Bumi Sai Wawai,,Ketua DPC Granat Kota Metro mengaku sedih. Menurutnya, terbongkarnya penyalahgunaan barang terlarang dikalangan pelajar tidak mencerminkan Kota Pendidikan.
“Ironis dan kita sedih banget, sebuah kota pendidikan dengan pelajar yang terdidik tapi terlibat narkoba. Ini yang harus diselamatkan. Saya memberikan apresiasi yang luar biasa kepada Polres Metro yang sudah berupaya memberantas narkoba,” ujarnya saat dikonfirmasi awak media usai kegiatan yang berlangsung di Ballroom Hotel Grand Skuntum, Senin (7/1/2019).
Sementara itu, Kapolres Metro AKBP Ganda MH Saragih yang turut menghadiri kegiatan tersebut meminta penyelenggara jangan hanya fokus dengan kegiatan seremonial semata.
“Jangan kita hanya deklarasi saja tapi kita harus ambil bagian dalam pemberantasan narkotika, dan jangan orasi saja kalo kita tidak bergerak menghentikannya,” Kata Kapolres dalam sambutannya.
Dirinya juga menyampaikan akan mendukung penuh segala bentuk pemberantasan penyalahgunaan narkoba di Bumi Sai Wawai.
“Saya mengharapkan kegiatan kita ini memiliki arti, jangan hanya deklarasi dan orasi tanpa bukti. Polres sangat mendukung sekali pencegahan dan pemberantasan peredaran gelap narkotika,” tandasnya.
Dari pantauan media, dalam kegiatan tersebut terlihat ratusan peserta yang didominasi oleh pelajar Sekolah Menengah Atas (SMA) di Kota Metro. (Arby)