PESAWARAN – Bhakti sosial Persatuan Wartawan Indonesia (PWI) Kabupaten Pesawaran dan TNI Polri dalam pencegahan dampak Covid-19 di Kabupaten Pesawaran mendapatkan respon positif.
Di hari ke dua, Posko Bhakti Sosial yang dipusatkan di Mapolsek Gedong Tataan, Polres Pesawaran tersebut telah menerima bantuan dari berbagai pihak.
“Alhamdulillah bantuan telah masuk dari berbagai kalangan, untuk selanjutnya kami bagikan kepada masyarakat yang datanya kita ambil dari Babinsa dan Bhabinkamtibmas setempat,” ujar Ketua PWI Kabupaten Pesawaran sekaligus koordinator kegiatan, Erdanizar kamis (30/4).
Disebutkan, bantuan yang didapat beragam antara masker, sembako, handsoap, bahkan APD.
“Bantuan seputar kebutuhan di masa Corona, dan keperluan medis, sembako, masker, APD, handsoap dan masih banyak lagi. Donatur pun dari macam macam profesi, Kepala Desa, Kepala Sekolah juga Babinsa ikut memberikan bantuan,” tukasnya.
Dirinya mengapresiasi kedermawanan donatur karena menurutnya ditengah wabah Corona masyarakat maupun medis membutuhkan bantuan dan kerja sama dari semua pihak.
“Secara lembaga saya menghaturkan terima kasih atas bantuan yang sudah masuk dan akan kita salurkan kepada yang membutuhkan. Semoga langkah kecil untuk kepedulian yang besar ini dapat dirasakan masyarakat ditengah pandemi Covid-19,” imbuhnya.
Dia memperkirakan bantuan yang masuk akan terus mengalir karena pihaknya telah menyiapkan petugas di Posko untuk menerima bantuan tersebut.
“Ini bentuk kepedulian PWI Pesawaran agar masyarakat bisa sedikit terbantu oleh dampak Covid-19, nantinya posko akan dijaga petugas yang merupakan jurnalis yang tergabung di PWI Pesawaran,” tandasnya.
Terpisah, Kepala SMPN 1 Pesawaran, Basataruli Simanjuntak menuturkan, dirinya mendatangi posko yang didirikan PWI Kabupaten Pesawaran untuk memberikan bantuan secara langsung dari keluarga besar SMPN 1 Pesawaran.
“Saya hadir untuk menyampaikan sedikit bantuan dari keluarga SMPN1 Pesawaran, mungkin bantuan ini tidak banyak namun saya berharap bisa membantu meringankan beban saudara saudara kita yang terdampar Corona,” pungkasnya. (Don)
