JAKARTA – Sekretaris Jenderal (Sekjen) Saifullah Yusuf memastikan Pengurus Besar Nahdlatul Ulama (PBNU) tidak terlibat dalam dugaan kasus korupsi kuota haji.
PBNU, kata dia, memberi dukungan penuh pada Presiden Prabowo Subianto dalam memberantas korupsi.
“Kami sungguh-sungguh menghormati langkah KPK dalam mengusut berbagai dugaan korupsi, kepada siapapun, tanpa pandang bulu,” ungkap pria yang akrab disapa Gus Ipul itu, Senin 15 September 2025.
Gus Ipul mengatakan bahwa PBNU tetap berkomitmen menghormati seluruh proses hukum yang tengah berjalan dan menyerahkan sepenuhnya kepada KPK.
“PBNU menghormati. Dan jika ada personel yang diminta, kami berharap bisa memberikan keterangan sebagaimana warga negara yang baik,” imbuhnya.
Hingga saat ini KPK belum menetapkan tersangka dari kasus dugaan korupsi kuota haji tahun 2024.
Meski begitu, Plt Deputi Penindakan Eksekusi KPK Asep Guntur Rahayu mengaku pihaknya telah mengantongi beberapa nama.
“Calonnya ya ada,” katanya. (dtc)
		

















