BANDAR LAMPUNG� – Institut Teknologi Sumatera (Itera) terus konsisten dalam mengimplementasikan kurikulum Merdeka Belajar Kampus Merdeka yang salah satunya dengan mengadakan Kuliah Umum (Stadium General) yang dilakukan secara online.

Kuliah Umum Biologi Itera dibuka oleh Perwakilan Koordinator Program Studi Biologi Jurusan Sains Itera Gres Mareta S.Si., M.Si., Sabtu (17/9/2022).

Menurut Gres, kegiatan ini merupakan tindak lanjut dari MoU antara Program Studi Biologi Itera dengan Industri, yang salah satunya adalah terjadinya pertukaran informasi dan teknologi antara kampus dan industri. Selain itu menyediakan kesempatan mahasiswa untuk mengenal peluang kerja dan usaha pasca kampus.

Kuliah Umum yang dilakukan secara online mengambil tema “Back to Nature: Desain Lanskap Berkelanjutan dan Agroteknologi”. Menghadirkan dua narasumber berasal dari perusahaan rintisan (start up) berbeda yang masing-masing bergerak di bidang Arsitektur Ekologi dan Teknologi Automasi Pertanian.

Mereka berbagi pengalaman tentang peluang bisnis dan konservasi dari perusahaan yang sudah go internasional.

Dirut CV. Rimbun Ardya Nusa, Amarizni Mosyaftiani, menjelaskan secara komprehensif bagaimana merancang tata kelola perkotaan yang sustainable karena adanya kebutuhan untuk memenuhi tantangan Sustainable Development Goals 2030 tentang Sustainable Cities and Communities sehingga diperlukan sebuah tata kelola kota yang bersahabat dengan alam.

Direktur PT. Kharisma Agro Inovasi Sutan Muhamad Sadam Awal mengenalkan proyek pengmbangan teknologi 4.0 dalam bidang pertanian. Bagaimana pemanfaatan teknologi sensor, penyimpanan cloud, program android hingga mechanitronic robotic dapat di optimalkan dalam automasi bidang pertanian.

Moderator Kuliah Umum Novriadi, S.Si, M.Si. yang juga Dosen Program Studi Biologi merasa senang dengan antusias mahasiswa dan dosen dalam mengikuti kegiatan ini yang juga dibarengi dengan diskusi. Outputnya adalah terbukanya wawasan mahasiswa dan para dosen tentang perkembangan teknologi dari ilmu dasar biologi khususnya Ekologi dan Agroteknologi.

(Iman Prihartono)