METRO – Panitia Pemilihan Kecamatan (PPK) Metro Pusat selesai melaksanakan rekapitulasi suara pemilu serentak 2019 yang dilaksanakan di Gedung Olahraga (GOR) Jurai Siwo Metro, Senin (29/4/2019)

Ketua PPK Metro Pusat Andhika Satriya Wicaksana SE., Akt.CA saat di konfirmasi awak media usai rapat pleno di GOR Kota setempat menyebutkan bahwa terdapat 5 partai saja yang memperoleh kursi di DPRD.

“Partai Golkar mendapat Dua kursi, PDIP dua kursi. Sisanya Partai Demokrat, NasDem, PKS, dan PAN masing-masing mendapat satu kursi,” ucapnya.

Andika menjelaskan, proses rekapitulasi suara di PPK Metro Pusat berjalan kondusif, dimana selama proses rekapitulasi tidak ada saksi yang mengajukan keberatan maupun protes.

“Proses rekapitulasi selama 10 hari. Selama ini kondusif. Kalau sampai detik ini dari semua saksi yang hadir tidak ada yang keberatan,” jelasnya.

Ia menambahkan, selama proses rekapitulasi, yang menjadi kendala yakni petugas KPPS masih kebingungan mengisi formulir dari KPU.

“Kalau kendala hanya administratif. Pengisian form dari KPU terkadang petugas masih bingung. Kami sebenarnya sudah memberikan bimtek ke petugas KPPS tetapi karena waktunya terbatas jadi belum semua memahami,” pungkasnya.

Sementara dari data yang dihimpun media diketahui, partai besutan Mantan Presiden Republik Indonesia ke dua, Suharto, itu yang mengungguli perolehan suara di Metro Pusat. Untuk perolehan suara Calon Legislatif (Caleg) DPRD Kota Metro, Partai Golkar memperoleh suara terbanyak di Metro Pusat dengan jumlah suara mencapai 7.018 suara, disusul dengan PDIP 6.793 suara, kemudian Demokrat 3.914 dan Nasdem 3.469, serta PKS 3.197, dan terakhir adalah PAN dengan perolehan 2.154 suara.

Di prediksi, sejumlah politisi baru bakal duduk bersama incumbent mewakili dapil 1 Metro Pusat. Dengan perolehan suara terbanyak individu adalah Tondi MG Nasution dari Partai Golkar dengan perolehan 2.594 suara, disusul Ancelia Hernani dengan perolehan 2.328 suara dan Ria Hartini dari PDI-P dengan perolehan 2.012 suara.

Diposisi selanjutnya politisi Partai Demokrat, Fahmi Anwar dengan perolehan 1.939 suara, kemudian disusul oleh politisi NasDem, Ansori dengan 1.269 suara. Kemudian Ratni Makarau dari PAN mendapatkan 1.094 suara. Dan lagi, politisi Partai Golkar selanjutnya yang memperoleh 958 suara adalah Maryati, kemudian yang ialah Yulianto, politisi PKS ini memperoleh 853 suara. (Arby)