TULANGBAWANG � Keretakan hubungan antara Bupati Tulangbawang Winarti dengan wakilnya, Hendriwansyah semakin terlihat ke permukaan. Bahkan,sang Wabup sendiri yang mengungkapkan hal itu dalam sidang Paripurna Penyampaian Laporan Pertanggungjawaban Pelaksanaan (LPP) Pemandangan Umum Fraksi, Senin (29/6/2020).

Dalam sidang LPP Bupati atas APBD 2019 itu, Hendriwansyah menolak permintaan Winarti menanggapi pemandangan umum fraksi yang disampaikan oleh Anggota DPRD dari PDIP Hartono.

�Saya mohon maaf kepada ketua dan wakil ketua DPRD, kepada seluruh anggota DPRD, pejabat dan semua masyarakat Tulangbawang. Saya minta maaf. Saya hadir di sini berdasarkan undangan dari lembaga DPRD, bukan agenda pemerintah daerah. Saya tahu-tahu disodorkan untuk membacakan tanggapan pandangan umum fraksi. Jadi mohon maaf saya kembalikan ini kepada bupati,� kata politisi PAN ini.

Kata Hendri, ia merupakan wakil bupati Tulangbawang berdasarkan konstitusi. Jabatan itupun diperoleh secara kontitusi sesuai regulasi atau aturan hukum.

Namun, kata dia, selama tiga tahun menjadi wakil bupati, tidak pernah ada koordinasi antara dirinya dengan bupati, baik secara resmi atau secara pribadi.

�Selama ini bupati berjalan sendiri. Setiap kegiatan tidak pernah melibatkan saya sebagai wakil bupati. Setiap kegiatan semua dihandle oleh bupati. Bahkan, jika tidak bisa terhandle (bupati), maka kegiatan ditunda. Tidak pernah melibatkan saya sebagai wakil bupati,� ungkapnya.

Kata Hendri, semula ia tak pernah mau mengungkapkan hal ini.

�Saya malu dengan diri saya sendiri, malu dengan masyarakat. Malu kepada Allah. Tapi karena ditanya (wartawan) seperti ini, saya ungkapkan,� katanya.

Hendri mengatakan, jabatan itu tidak diemban selamanya.

�Ini sudah tiga tahun. Dua tahun lagi berakhir,� katanya lagi.

Diketahui, rapat LPP bupati atas APBD 2019 itu dipimpin langsung oleh Ketua DPRD Tulangbawang Sopi�i dan diikuti oleh seluruh anggota dewan. Hadir beberapa kepala OPD, Sekertaris dan beberapa camat.

Ini adalah Rapat Paripurna perdana yang digelar DPRD Tulangbawang pada masa pandemi Covid 19 dan memasuki masa New Normal, yang dilaksanakan dengan menerapkan protokol kesehatan pencegahan Covid 19.

Dalam sambutannya Bupati Tulang Bawang Winarti menyampaikan bahwa LPJ 2019 yang disampaikan ke DPRD, pada dasarnya juga sudah diperiksa oleh Badan Pemeriksa Keuangan (BPK) RI.

�Alhamdulillah kita meraih Opini Wajar Tanpa Pengecualian (WTP) lagi. Sehingga sudah 6 kali berturut-turut Kabupaten Tulangbawang meraih WTP. Ini menjadi kebanggaan kita semua,� katanya. (eci)