LAMPUNG – Tim Detasemen Khusus (Densus) 88 Antiteror Polri kembali menangkap seorang terduga teroris Jamaah Islamiyah (JI) di Lampung.
“Ditangkap di Jl. Yos Sudarso, Garuntang, Kecamatan Teluk Betung Selatan, Kota Bandar Lampung, Lampung sekitar pukul 15.50 WIB,” kata Kabag Bantuan Operasi Densus 88 Antiteror Polri, Kombes Aswin Siregar, Rabu (15/12)
Terduga teroris JI yang baru ditangkap ini berinisial PD. Dia menjabat sebagai ketua Divisi Fundraising Yayasan Bina Qolbu Palembang.
Aswin mengatakan, PD juga berperan dalam beberapa hal. Di antaranya turut membahas peleburan struktur darurat JI hingga membantu menyembunyikan DPO teroris lainnya.
“Pada Juni 2020, Para Denis (Kap) ikut membahas peleburan struktur darurat JI dalam kegiatan Turbah di sebuah SDIT di Palembang yang dipimpin oleh Muhammad Azzam (Qoid Korda IV),” ujar Aswin
“Pada 14 November 2020, Para Denis (Kap) bersama Ahmad Febrianda alias Burhan mengantar (menyembunyikan) DPO Ahmad Supriadi (Lampung) dengan mobil Isuzu Panther hitam ke rumah orang tua Ahmad Febrianda alias Burhan di Simpang Tungkal, Dusun Belido 2, Kab. Musi Banyuasin,” tambahnya
Diketahui PD merupakan anggota dari Ariansyah alias Pak De alias Pak Cik (Kap) di Kelompok 2, Konsul Palembang, Korda IV, Korwil Lampung.
Dia juga menjadi peserta Dik Adira bersama Arno (Kap), Ali Imron Rosyadi (Kap), Agustriana Saputra, Endra Kurniawan alias Indra (Kap), Firman Abdullah Sutamie alias Ruslan (Kap), dan Ariansyah alias Boim. (dtc)