METRO – Sebanyak 433 Siswa Sekolah Menengah Atas (SMA) sederajat mengikuti Pendidikan dan Pelatihan (Diklat) Palang Merah Remaja (PMR) tingkat Wira se-Kota Metro di aula Kel. Karang Rejo Kec. Metro Utara, Senin (16/9/2019).

Plh. Ketua Palang Merah Indonesia (PMI) Kota Metro Yahya Wilis menyampaikan, kegiatan Diklat yang di inisiasi PMI Metro tersebut diikuti oleh ratusan pelajar dari 14 sekolah negeri maupun swasta di Bumi Sai Wawai.

“Ini sebagai upaya kita menyiapkan kader tenaga yang siap diwaktu dibutuhkan. Karena salah satu tugas pokok PMI adalah menyiapkan generasi mudanya. Diklat ini diikuti 433 Siswa dari 14 sekolah di Metro. Peserta merupakan pelajar SMA sederajat,” terangnya.

Yahya menyebutkan bahwa diklat tersebut merupakan syarat wajib bagi pelajar untuk menjadi PMR di sekolah.

“Ini salah satu syarat wajib untuk menjadi anggota PMR di sekolah. Selain syarat wajib, diklat ini juga akan berlangsung selama satu minggu. Ada Tujuh materi Pokok PMR yang akan disampaikan tentang gerakan kepalang merahan, kepemimpinan, kesehatan remaja dan lainnya,” pungkasnya.

Sementara itu Walikota Metro Achmad Pairin berharap, PMR dapat berperan dalam meningkatkan partisipasi pendonor darah di Bumi Sai Wawai.

“Harapan saya diklat ini bermanfaat untuk mereka dan bermanfaat untuk pemerintah daerah. Dimana tugas PMI ini adalah tugas yang berat. Mudah-mudahan para PMR ini dapat berkontribusi dalam meningkatkan partisipasi pendonor darah, khususnya dikalangan pelajar,” tandasnya.

Diketahui, Diklat Palang Merah Remaja (PMR) tingkat Wira Se-Kota Metro tersebut dimulai sejak tanggal 16 September 2019 hingga tanggal 21 September 2019. (Arby)