PESAWARAN – Beberapa hektar sawah milik warga Dusun Sumber Sari Tiga Desa Taman Sari Kecamatan Gedongtataan dipastikan gagal panen tahun ini akibat hama wereng.
“Jelas mas tahun ini gagal panen, bahkan ada yang kita panen lebih awal dan belum maksimal isi padinya,” ungkap Sarijo (70), warga setempat.
Diakuinya, persoalan penyakit wereng padi ini, hampir semua rata untuk warga Taman Sari mengalami penyakit yang sama.
“Kita sudah berupaya untuk mengobati dengan cara penyemprotan namun tidak juga hilang,” ujarnya.
Selain itu ia juga mengatakan, sebelum penyakit tanaman padi diserang wereng, hasil panen masuk tonan. Namun dengan adanya penyerangan tanaman padi oleh wereng, panen sulit didapat dengan hasil maksimal.
“Sebelum adanya penyakit ini kita mendapatkan hasil berton-ton. Tetapi adanya penyakit ini untuk memasuki hasil dua ton pun sulit dihasilkan pada petani perhektarnya,” ucapnya.
“Penyakit ini meneyerang selama 2 sampai 3 bulan,” lanjutnya.
Sementara, Asan (38) warga Desa Tanjung Rejo Dusun Srimulyo Kecamatan Negri Katon mengakui penyakit wereng dapat mengakibatkan kegagalan panen yang luar biasa.
“Alhasil untuk tahun ini para petani semua mengeluh akibat penyakit wereng di wilayah tempat saya mas,” kata dia.
Dijelaskannya, untuk tanaman padi saat ini petani dipastikan tidak mendapatkan panen raya.
“Saya pernah beli obat wereng tetapi tidak hilang,” katanya
Diapun mengatakan hama membuat prediksi panen jauh dari harapan.
“Jujur mas biasanya kita mendapat 8 ton perhektar. Tapi adanya penyakit wereng ini untuk dapat 5 kwintal aja susah. Kita sudah berupaya untuk mengobati sendiri dengan cara menyemprot tapi nggak maksimal,” bebernya. (don)