BANDARLAMPUNG – Gubernur Lampung Rahmat Mirzani Djausal resmi melantik Nanda Indira sebagai Bupati Kabupaten Pesawaran periode 2025-2030, Rabu, 27 Agustus 2025. Nanda dilantik menggantikan suaminya, Dendi Ramadhona yang sebelumnya telah menjabat Bupati Kabupaten Pesawaran selama dua periode.
“Selamat atas dilantiknya Nanda Indira dan Antonius Muhammad Ali sebagai Bupati dan Wakil Bupati Kabupaten Pesawaran yang baru,” ucap politisi yang juga tokoh masyarakat Lampung, M. Alzier Dianis Thabranie.
Alzier pun berharap Nanda Indira sebagai sebagai Bupati Kabupaten Pesawaran yang baru dapat segera mewujudkan semua janji-janji kampanyenya.
Mengapa ? “Karena 5 (lima)) tahun itu sebentar. Berhentilah janji-janji manis yang ujungnya berakhir pahit. Wujudkan saja semua janji-janji kampanye sehingga manfaatnya bisa dirasakan oleh seluruh masyarakat Kabupaten Pesawaran,” himbau Alzier.
Secara jujur, Alzier mengakui sebagai tokoh pendiri Kabupaten Pesawaran hingga dipercaya menjadi Ketua Umum Panitia Pelaksana Pembentukan Kabupaten Pesawaran (P3KP), dirinya merasa kecewa dan sangat prihatin dengan kondisi pembangunan yang ada di kampung halamannya tersebut. Ini berbeda, dengan Kabupaten/Kota lainnya yang ada di Lampung.
Diuraikan Alzier, hampir selama 10 tahun terakhir, nyaris tidak ada pembangunan yang berarti di Kabupaten Pesawaran yang manfaatnya dapat dirasakan oleh masyarakat luas.
Kondisi jalan-jalan banyak rusak dan hancur. Begitu juga gedung-gedung perkantoran dan fasilitas umum. Yang ada justru atap gedung DPRD Kabupaten Pesawaran, sempat ambruk hingga viral di media sosial dan membuat malu masyarakat Lampung.
“Jadi ya itu saja pesan saya. 5 Tahun itu sebentar. Berhenti Janji Manis. Penuhi Janji Kampanye,” saran Alzier bijak.
Seperti diketahui Gubernur Lampung Rahmat Mirzani Djausal resmi melantik Nanda Indira dan Antonius Muhammad Ali sebagai Bupati dan Wakil Bupati Pesawaran periode 2025-2030. Pelantikan Nanda-Antonius mengacu pada Keputusan Menteri Dalam Negeri Nomor 100.2.1.3-2876. (red)
