BANDARLAMPUNG-Pembinaan dan prestasi merupakan satu kesatuan yang tidak boleh dipisah. Hal ini disepakati
Wakil ketua Umum KONI Lampung, M Alzier Dianis Thabranie dan Ketua PB Perbakin Joni Supriyanto.

Joni mengakui salah satu pemicu miskinnya prestasi adalah manajamen buruk atau ketidakmampuan pengurus cabang olahraga dan KONI dalam membina atlet.

�Banyak atlet yang pindah kelain tempat. Ini karena ketidak mampuan secara manajerial dan dana guna membina dan memanusiakan atlet. Bagaimana moodnya mau bagus, kalau perutnya laper,� tambah Alzier.

Sementara itu, Ketua Umum Pengurus Besar Persatuan Menembak Indonesia (PB Perbakin) Letjen TNI Joni Supriyanto berkesempatan melantik kepengurusan Perbakin Provinsi Lampung masa bhakti 2018-2022, Minggu (11/3) di Balai Kratun Kantor Gubernur Lampug.

Dalam sambutannya Ketua Umum PB Perbakin berharap pengurus Perbakin bisa fokus dalam mengurusi atlet, sarana dan prasarana, barulah memgurusi pengurus. Dengan demikian dia yakin anak-anak Lampung menjadi militan di olahraga menembak, sehingga bisa berprestasi di tingkat nasional dan internasional.

�Saya berharap Perbakin Lampung bisa bersinergi, dengan TNI dan Polri. Sehingga apa yang menjadi kendala bisa sama-sama diatasi. Saya pribadi ingin atlet Lampung menjadi juara Dunia,� kata Kasum TNI ini .

Johi juga meminta agar Lampung bisa mendirikan kepengurusan Perbakin di Kabupaten/Kota, agar bisa lahir penembak-penembak andal Lampung untuk tingkat nasional bahkan internasional yang berasal dari Kabupaten/Kota.

Joni yakin, KONI Lampung bersama Alzier Dianis Thabranie akan lebih maju.

�Perbakin bekerjasama dengan KONI Lampung. Kebetulan Bang Alzier di dalamnya akan lebih bersinar. Karena saya sangat mengenal Bang Alzier,�pungkasnya. (red)