PESAWARAN – DPRD Pesawaran mengecam penyimpangan dana Program Indonesia Pintar (PIP) yang diduga dilakukan oknum Kepala Sekolah SD Negeri 8 Negeri Katon. Pasalnya, uang itu diperuntukkan untuk menunjang pelajaran para siswa miskin.

Ketua Komisi IV DPRD Kabupaten Pesawaran, Harto Sudanto meminta Bupati dan Dinas Pendidikan bersikap tegas.

“Kepsek itu harus dicopot. Apalagi informasi yang saya dengar, ibu� (Ernalina) ini sudah tiga kali pindah tempat, dan semuanya bermasalah,” ungkap Harto saat dihubungi melalui telepon selulernya. Kamis (4/10).

Kata dia, sebelumnya Kepsek tersebut sudah pernah tersandung masalah.

“Bupati memiliki visi misi yang baik untuk dunia pendidikan di Pesawaran. Namun cita-cita yang baik itu menjadi rusak karena oknum oknum yang seperti ini,” paparnya.

“Jadi saya meminta kepada Inspektorat yang dalam hal ini menangani kasus ini, agar segera turun kelapangan untuk mencari tau kebenarannya. Kalau memang terbukti bersalah, segera copot dia (Ernalina),” timpalnya.

Sebelumnya diberitakan, ndikasi permainan anggaran sekolah terjadi di Sekolah Dasar (SD) 8 Negri Katon. Rumornya, Kepsek �mengolah� uang Progam Indonesia Pintar (PIP) yang sedianya diguyur Pemerintah Pusat untuk siswa tidak mampu (miskin). (don)