BANDARLAMPUNG – KPK menerjunkan tim ke Lampung untuk melihat harta Kepala Dinas Kesehatan (Kadinkes) Lampung, Reihana. Tim itu akan menelusuri harta Reihana yang viral karena suka pamer barang mewah di media sosial. Salah satu harta yang dimiliki Reihana adalah rumah di Jalan Griya Nirwala, nomor K2, Perumahan Way Halim Permai, Kedaton, Bandar Lampung.

Berdasarkan �pantauan wartawan detik.com, Jumat (19/5/2023), di rumah bernuansa serba hijau dengan banyak tanaman tampak tidak banyak aktifitas. Di rumah itu terdapat tiga mobil yakni dua Kijang Innova berwarna hitam yang berada di garasi. Selain itu di depan rumah Reihana ada satu sedan mercy berwarna hitam yang terdapat pada garasi lainnya.

Dari salah satu kendaraan itu berplat merah dengan nomor polisi BE 1430 BZ. Sementara nomor plat pada kendaraan yang berada di garasi bernomor polisi BE 1536 YH. Untuk kendaraan sedan mercy yang terdapat pada garasi lainnya bernomor polisi BE 1088 BL. Sementara, pada garasi lainnya terdapat beberapa kendaraan roda dua yang juga berplat merah.

Menurut keterangan salah satu tetangga Reihana yang enggan disebutkan namanya mengatakan, di rumah itu sudah tidak seramai sebelum viral.

“Sebelum viral ramai rumahnya, ya adalah kegiatan di rumah itu. Terus ada juga beberapa kendaraan cukup mewah, ada sekitar 5 mobil yang dia (Reihana) punya nya itu sepengetahuan saya, tapi sekarang sudah nggak tahu kemana,” katanya ketika diwawancarai.

Sebelumnya, KPK mengatakan sudah menurunkan tim ke Lampung. Tim tersebut untuk menelusuri harta kekayaan Reihana. “Kemarin sudah tim berangkat ke sana. Sekalian kumpulin informasi dari lapangan ya,” kata Deputi Pencegahan dan Monitoring KPK Pahala Nainggolan dilansir detikNews, Jumat (19/5/2023).

Hasil penelusuran lapangan itu nantinya akan menjadi salah satu petunjuk KPK dalam melakukan klarifikasi kedua pada Reihana.

“Kan tim baru ke Lampung. Jadi kita lihat dulu hasil Lampung-nya baru undang lagi beliau ya,” katanya.

Pahala menambahkan, Reihana akan kembali diklarifikasi pada pekan depan di KPK.

“Pastinya Minggu depan,” ujar Pahala.

Seperti diketahui Reihana sudah dua kali dipanggil KPK. Namun dalam dua kali kehadiran di pemanggilan ini, Reihana meminta waktu penundaan untuk melengkapi beberapa dokumen yang diperlukan KPK.(sumber detik.com/net)