BANDAR LAMPUNG � Embung yang terletak Universitas Islam Negeri (UIN) Raden Intan Lampung (RIL) menelan korban jiwa. Dua mahasiswa semester 1 jurusan pendidikan Matematika tewas tenggelam, Senin (7/10) siang.
Informasi yang dihimpun, korban bernama Azrul Amin (18) dan Iqbal Firmansyah (18). Keduanya tewas karena diduga tidak bisa berenang.
Kronologis bermula sekitar pukul 14.00 saat korban Azrul Amin yang tengah berulang tahun diajak kawan-kawannya menuju embung. Sampai di sana, seorang kawannya iseng dengan melempar sepatu korban ke tengah embung.
Azrul yang tak ingin kehilangan sepatu lalu melompat ke dalam embung. Karena diduga tidak bisa berenang, korban tenggelam.
Iqbal yang merasa bersalah karena telah melempar sepatu itu, lalu ikut terjun ke embung membantu kawannya. Namun, ia juga malah tenggelam dan tidak muncul lagi.
Beberapa kawan kedua korban panik dan kemudian memberitahukan peristwa ini kepada pihak kampus UIN. Sekitar pukul 15.05 korban Iqbal berhasil ditemukan oleh petugas BNPB, sementara korban Azrul sekitar 20 menit kemudian. Keduanya ditemukan sudah dalam kondisi tidak bernyawa, dan kemudian dibawa ke RSUD Abdoel Moeloek.
�Tadi itu kayaknya (perayaan) ulang tahun. Terus didorong, diceburin ke embung. Kayaknya nggak bisa renang. Terus kawannya mau nolongin, malah ikut tenggelam,� kata seorang mahasiswa.
Sayangnya, hingga petang ini, pihak kampus belum dapat dikonfirmasi . (Red)