METRO – Aparat Kepolisian Sektor Metro Timur bersama Satuan Polisi Pamong Praja (Satpol-PP) Kota Metro melakukan pengecekan terhadap limbah yang dikeluhkan warga Kelurahan Yosodadi, Kec. Metro Timur.
Kapolsek Metro Timur IPTU Teguh Pranoto mengungkapkan, pengecekan petugas gabungan tersebut dilakukan sekira pukul 8.30 WIB pada Rabu (5/2/2020).
“Bhabinkamtibmas kelurahan Yosodadi Aipda Budi Ariyanto bersama tim dari Pol-PP, sekertaris kelurahan, ketua RT dan RW serta tokoh masyarakat mengecek aliran limbah usaha tempe milik bapak Jumadi warga RT 03 RW 01, yang terputus dan menggenang serta mengakibatkan aroma kurang sedap,” jelas Kapolsek.
Kepada petugas, pemilik usaha berjanji akan melakukan perbaikan terhadap paralon saluran pembuangan limbah.
“Setelah melakukan pengecekan di lanjutkan menemui pemilik usaha. Pemilik sanggup untuk memperbaiki saluran limbah dan berusaha tidak akan menimbulkan aroma yang kurang sedap sehingga akan mengganggu warga sekitar. Kemudian pihak pemilik langsung membeli paralon dan memperbaikinya,” ungkap Iptu Teguh.
Diberitakan sebelumnya, warga Jl. Koi dan Jl. Gurame di RT 01 RW 01 Kel. Yosodadi, Kec. Metro Timur meminta kerusakan sambungan pipa limbah cair produksi Tempe di wilayah RT 03 RW setempat untuk segera diperbaiki. Pasalnya, akibat kerusakan pipa aliran limbah cair tersebut menimbulkan bau tak sedap yang mengganggu kenyamanan warga setempat.
Warga setempat, Rubiyo mengatakan kerusakan pipa aliran limbah cair produksi Tempe milik warga setempat rusak sejak beberapa 26 Januari 2020 lalu.
“Rusaknya sudah beberapa hari ini, tapi belum juga diperbaiki oleh pemiliknya. Padahal limbahnya menimbulkan bau tak sedap,” katanya, Senin (4/2/2020).
Menurut warga, kerusakan pada sambungan pipa saluran pembuangan limbah tersebut dikarenakan derasnya aliran air pada saat turun hujan beberapa waktu lalu. (Arby)