PANARAGAN– Polres Tulangbawang Barat (Tubaba) menggelar simulasi pengamanan pemilihan kepala tiyuh (Pilkati) di kabupaten setempat. Kegiatan simulasi dilaksanakan di Lapangan Kelurahan Panaragan Jaya, samping Polres Tubaba, Selasa (23/11).

Simulasi pengamanan dihadiri oleh Kapolres AKBP Sunhot P Silalahi, S.IK, M. M,� Bupati �Tubaba yang diwakili oleh Sekda Nopriwan Jaya SP, Danramil Tbt dan Tbu, Danki Brimob Kompi III Batalyon B Pelopor Tuba Iptu Darwanto, SH, Kajari Tuba diwakili oleh Doan Adyaksa SH, MH , para OPD, PJU Polres, Camat hingga Panitia Kepala Tiyuh kabupaten setempat.

Dalam sambutannya, Kapolres Tubaba AKBP Sunhot P Silalahi, S. IK. M. M mengatakan, situasi pengamanan Pilkati ini sudah dipersiapkan.

�Kita tidak mau tentunya sebagai aparat keamanan, terutama TNI dan Polri maupun Pemerintah Daerah dalam hal ini kepanitiaan dari tingkat tiyuh sampai tingkat kabupaten tidak mau Pilkatiyuh ini berjalan tidak sebagaimana mestinya. Semua aturan-aturan kepanitiaan pelaksanaan dan bagaimana sistem pengamanan harus kita rencanakan dengan baik,� katanya.

Simulasi ini, lanjut Kapolres, juga bertujuan mengingatkan kepada personel tentang prosedur yang nantinya akan berjalan di TPS Pilkati. Dan juga mengingatkan anggota, bagaimana tata cara menangani permasalahan yang mungkin saja terjadi saat Pilkati nantinya.

Digelarnya acara simulasi Pilkati tersebut, dilengkapi dengan perlengkapan prosedur di TPS. Seperti, kotak suara, papan penghitungan suara dan hasil surat suara. Serta dalam simulasi itu pun, ada juga peserta pemilih, personel pengamanan, personel Linmas, panitia, serta dengan diperagakannya simulasi warga yang tidak terima dengan hasil penghitungan suara tersebut.

Dalam sistem pengamanan itu pun nantinya, di 1 TPS ada satu personel Polres Tubaba, dan empat Linmas. Namun, jika nantinya diduga ada kerawanan, maka, di satu TPS bisa lebih dari satu Personil Polres dan dua Linmas.

Kapolres berharap dengan digelarnya simulasi ini, personel siap menghadapi pengamanan pemilihan kepala tiyuh serentak di Kabupaten Tulang Bawang Barat.

Untuk pelaksanaan Pilaktiyuh tahun ini sangat berbeda dengan tahun-tahun yang sudah. Di tahun ini kita berada di masa Pandemi Covid-19. Jadi protokol kesehatan harus benar-benar dilaksanakan dan harus ditegakkan guna memutus mata rantai penyebaran Covid-19.

�Dan masyarakat juga sudah bisa menerima hasil voting, karena ada wadah yang disiapkan apabila ada sengketa atau ada kekurangan dalam penyelenggaraan ini. Semoga Pilkati dapat berjalan aman, lancar, dan bermartabat, � harapnya.

Kapolres menyampaikan, pada saat pelaksanaan simulai pengamaanan TPS, diingatkan kembali gambaran situasi di lapangan, sehingga anggota dapat mengetahui dan bisa mengambil tindakan tepat untuk situasi yang tidak diinginkan.

“Apabila ada hal-hal yang dinilai perlu diambil tindakan, segera melapor ke polres setempat dicegah lebih awal agar tidak meluas,� pungkasnya. (mrs/zainal)