TUBABA –Pemerintah Kabupaten (Pemkab) Tulangbawang Barat (Tubaba) melalui Dinas Pekerjaan Umum dan Penataan Ruang (PUPR) telah sukses melakukan pembangunan gedung Mall Pelayanan Publik (MPP) yang ditempatkan di samping lokasi kantor Kejaksaan komplek Kota Budaya Uluan Nughik Kelurahan Panaragan Jaya, Kecamatan Tulangbawang Tengah.

Bangunan pusat pelayanan ini menjadi inovasi dan program prioritas Penjabat Bupati Tubaba Dr Zaidirina SE.,M.Si pada waktu itu dan diasumsikan menelan anggaran hingga mencapai Rp10 Miliar dan dibangun dengan dua tahap pengerjaan.

Penjabat (Pj) Bupati Tubaba Dr Zaidirina mengungkapkan Mall Pelayanan Publik (MPP) merupakan sebuah inovasi yang akan mempermudah masyarakat dalam mendapatkan pelayanan dalam satu atap dan satu tempat.

Terpisah, Kepala Dinas PUPR Tubaba Iwan Mursalin melalui Kabid Cipta Karya, Restu mengungkapkan pembangunan gedung Mall Pelayanan publik tersebut dibangun dengan konsep industrial tropis, dengan dinding bernada monokrom finishing beton ekspos, dan ruangannya Loss sehingga dua bangunan itu dikonsep ruangnya dapat menampung sekitar 37 instasi pemberi pelayanan yang dibutuhkan masyarakat, swasta, pengusaha, dan pihak-pihak lainnya.

�Strukturnya menggunakan baja berat, finishing beton ekspose, dan atap bangunan memanjang ke belakang dengan ukuran 13 x 30 meter,� ujarnya.

kini pembangunan mall pelayanan publik itu telah selesai dan diresmikan di masa penjabat bupati Tulang bawang barat M.Firsada dan di resmikan oleh menteri pendayagunaan aparatur negara dan Reformasi Birokrasi Abdullah Azwar Anas.peresmian itu juga berbarengan dengan 10 mall pelayanan publik lain nya pada 31 oktober 2023 silam melalui video conferenci atau vicon.

Menpan RB mengatakan, kunci penyelenggaraan mal pelayanan publik yaitu komitmen, kerja sama, integrasi, kinerja dan kualitas pelayanan.

“Dampak MPP terhadap kemudahan berusaha diantaranya mempercepat proses pengurusan perizinan, meningkatkan kualitas pelayanan, mengurangi biaya dan waktu, meningkatkan efisiensi dan transparansi dan meningkatkan daya saing bisnis,” cetusnya.

Menpan berhahrap, peresmian 10 MPP hari dapat menjadi contoh dan motivasi bagi kab/kota lainnya.

Kesepuluh MPP yang diresmikan Menpan RB.

1. MPP Kabupaten Aceh Tengah,

2. MPP Kabupaten Tulangbawang Barat,

3. MPP Kota Palangkaraya,

4. MPP Kabupaten Morowali,

5. MPP Kabupaten Bone,

6. MPP Kabupaten Sekadau,

7. MPP Kabupaten Lebak,

8. MPP Kabupaten Buleleng.,

9. MPP Kota Kupang,

10. MPP Kabupaten Manggarai Timur.

Sebaran MPP, di Sumatera 28 MPP, Jawa 77 MPP, Kalimantan 18 MPP, Sulawesi 21 MPP, Bali dan Nusa Tenggara 7 MPP, Maluku dan Papua 2 MPP. **( za )